Pasaman Barat - Seorang pria tua yang dilaporkan hilang sejak Jumat, 31 Juli 2020, di kawasan perkebunan Pasaman Barat, Sumatera Barat, ditemukan dalam keadaan lemas.
Ditemukan di perkebunan di belakang rumah warga yang berjarak sekitar 1,5 kilometer dari rumahnya.
Pria bernama M Nur, 59 tahun, itu ditemukan masyarakat yang ikut dalam tim pencarian pada Senin, 3 Agustus 2020 dini hari. Dia ditemukan di kawasan perkebunan Nagari Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat.
"Ditemukan di perkebunan di belakang rumah warga yang berjarak sekitar 1,5 kilometer dari rumahnya," kata Koordinator Pos SAR Pasaman, Zulfahmi dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 4 Agustus 2020.
Menurut Zulfahmi, pencarian M Nur sejatinya akan dilanjutkan pada Senin pagi. Pasalnya, dalam aturan pencarian Basarnas, pencarian tidak dilakukan pada malam hari, kecuali pada beberapa hal tertentu.
"Tapi keluarga dan beberapa masyarakat masih berupaya mencari dan menemukan di belakang perumahan warga di area perkebunan itu," katanya.
Saat ditemukan, korban berada dalam keadaan lemas. Kondisi tersebut terjadi lantaran korban kekurangan asupan energi setelah beberapa hari dinyatakan hilang.
"Katanya di dalam kebun itu saja, waktu diminta keterangan korban lebih banyak diam," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan Tagar, seorang pria tua bernama M Nur, 59 tahun, dilaporkan hilang di kawasan perkebunan Nagari Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Informasinya, pria tersebut hilang sejak Jumat, 31 Juli 2020. Dia tidak pulang ke rumah sejak pergi ke sungai yang berada tak jauh dari kebunnya untuk persiapan ibadah salat subuh.
"Kebiasaan dari beliau berdasarkan penuturan keluarganya, setelah salat langsung ke kebun yang masih berada di area sungai dan tidak jauh dari rumahnya itu," kata Koordinator Pos SAR Pasaman Zulfahmi, Minggu, 2 Agustus 2020.
Namun hingga Jumat malam, kata Zulfahmi, pria itu tidak kunjung kembali ke rumah. Pihak keluarga sempat berfikiran dia masih berada di sekitaran kebun. "Kami baru dapat laporan orang hilang pada hari Minggu ini," katanya.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pasaman Barat, Decky H Saputra mengatakan, M Nur dilaporkan hilang oleh salah seorang anaknya bernama Acong, 30 tahun yang juga salah anggota Kelompok Siaga Bencana (KSB) setempat.
"Kami kemudian langsung menghubungi dan berkoordinasi dengan petugas Basarnas dan TNI-Polri untuk melakukan pencarian," katanya.[]
