Komplotan Curi Emas Batangan Rp 150 Juta di Jogja

Komplotan pencuri kembali beraksi di rumah kosong saat siang bolong di Yogyakarta. Kali ini komplotan mencuri emas batangan senilai Rp 150 juta.
Petugas Polsek Umbulharjo dan Tim Identifikasi Polresta Yogyakarta sedang melakukan olah TKP di rumah korban, Selasa 10 Desember 2019 malam. (Dok Polsek Umbulharjo).

Yogyakarta - Komplotan pencuri spesialis rumah kosong kembali beraksi di Yogyakarta. Tak tanggung-tanggung mereka menggasak emas batangan senilai Rp 150 juta di rumah korban Laili Naily 31 tahun, warga Jalan Garuda Tahunan Umbulharjo, Yogyakarta.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, komplotan maling ini memilih sasaran empuk saat pemilik rumah-sedang ditinggal ke luar. Mereka juga nekat beraksi di siang bolong.

Kapolsek Umbulharjo, Komisaris Polisi Alaal Prastetyo mengatakan, para pelaku sudah dalam buruan petugas. Hingga saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan. "Korbannya sudah melapor, saat ini masih dalam penyelidikan, mudah-mudahan pelakunya segera tertangkap," kata Kompol Alaal saat dikonfirmasi, Rabu 11 Desember 2019.

Alaal mengatakan pristiwa pencurian itu terjadi pada Selasa 9 Desember 2019. Korban bersama keluarga sekitar pukul 10.00 WIB meninggalkan rumah pergi ke Kotagede. Kepada petugas, korban juga sudah memastikan tidak lupa mengunci pintu-pintu rumahnya. Sehingga selama pergi pintu rumah sudah keadaan terkunci semua.

Sekitar pukul 17.00 WIB, saksi Suwardi 59 tahun, yang tidak lain orang tua korban yang juga tinggal dengan korban datang. Suwardi lalu membersihkan tanah brangkal di halaman. Setelah bersih-bersih, saksi masuk ke dalam rumah melewati garasi yang tidak terkunci.

Setibanya di dalam rumah, saksi mulai menaruh kecurigaan. Pasalnya pintu kamar bawah dalam keadaan terbuka. Curiga dengan hal tersebut, Suwardi memanggil anaknya bermaksud mengecek keberadaan rumah korban. Namun tidak ada jawaban.

Setidaknya korban mengalami kerugian mencapai Rp 271 juta.

Saksi kemudian naik ke lantai dua rumah tersebut dan mendapati pintu kamar sudah dalam keadaan terbuka semua. Saat dicek ternyata barang-barang yang berada di dalamnya sudah di acak-acakan seperti ada yang masuk.

Tak ingin berlama-lama, saksi lalu pergi ke Kotagede ke rumah anaknya yang lain di mana korban juga berada di lokasi. Saksi kemudian menceritakan kejadian tersebut kepada korban.

Setelah itu korban bergegas pulang ke rumahnya untuk memastikan keadaan rumahnya. Saat dicek ternyata benar beberapa barang berharga korban raib digondol maling. Korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Umbulharjo.

Komplotan maling berhasil menggasak emas batangan senilai Rp 150 juta. Tak hanya itu, juga mengambil perhiasan emas senilai Rp 100 juta, Ipad Apple seharga Rp 15 juta, buah jam tangan seharga Rp 3 juta, dan tas seharga 3 juta. "Setidaknya korban mengalami kerugian mencapai Rp 271 juta," katanya.

Petugas Polsek Umbulharjo dan Tim Identifikasi Polresta Yogyakarta langsung mendatangi lokasi kejadian. Petugas lantas melakukan olah tempat kejadian dan memeriksa saksi maupun korban. []

Baca Juga:


Berita terkait
Rumah Kosong, Maling Gondol Mobil dan Emas di Jogja
Maling mengobrak-abrik sebuah rumah di Patangpuluhan, Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta.
Pria Wonosobo Nekat Curi Cincin Majikan di Sleman
Pemuda asal Wonosobo, Jawa Tengah nekat mencuri emas milik majikan di Sleman, Yogyakarta. Polisi menduga aksinya ini sudah direncanakan.
Usai Viral, Polisi Tangkap Perampas Ponsel di Jogja
Perampas ponsel di Godean yang sempat viral di medsos ditangkap polisi. Satu di antaranya memakai jaket online.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.