Banda Aceh - Sebanyak 393 Jemaah Calon Haji (JCH) Aceh dari kelompok terbang (kloter) pertama berangkat ke Arab Saudi, Sabtu 20 Juli 2019.
JCH asal Kabupaten Pidie, Pidie Jaya, Aceh Utara dan Kota Sabang itu lepas landas dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh sekira pukul 13.30 WIB.
Sebelumnya, seluruh jemaah itu sudah memasuki asrama haji Aceh pada Jumat 19 Juli 2019 kemarin. Setelah mengikuti seluruh pemeriksaan, para jemaah itu diantar ke Bandara SIM untuk diterbangkan ke Tanah Suci.
393 jemaah itu diantar menggunakan 10 unit bus hingga ke tangga pesawat. Selain dikawal oleh pihak kepolisian, pemberangkatan itu juga diiringi dengan pengucapan talbiyah oleh panitia haji setempat.
Pengantaran juga dilakukan oleh seratusan keluarga jemaah. Namun, mereka hanya bisa menyaksikan dari di balik pagar bandara. Para keluarga baru bergegas pulang ketika pesawat take off.
Seluruh jemaah diberangkatkan menggunakan maskapai Garuda Indonesia. Perjalanan tersebut akan memakan waktu selama delapan jam.
Mereka diperkirakan akan mendarat di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah sekitar pukul 21.30 WIB atau sekitar pukul 17.30 Waktu Arab Saudi (WAS).
Maka kami meminta CJH Aceh untuk menjaga kesehatan dengan baik
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Aceh, Daud Pakeh menjelaskan, secara umum para jemaah dalam kondisi sehat. Hanya saja, ada dua jemaah yang perlu dibekali kursi roda.
"Semua bisa berangkat yakni 393, tidak ada kendala, mudah-mudahan semua lancar," kata Daud Pakeh.
Kepala Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Muhammad Nasril menambahkan, dari informasi diterima dari Arab Saudi, suhu rata-rata saat ini 40-43 derajat.
Oleh karena itu, Nasril mengimbau kepada para jemaah untuk membawa dan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti payung/topi, sandal, masker, kacamata hitam, semprotan wajah agar tidak terpapar langsung dengan sinar matahari yang cukup panas.
Selain itu, jemaah juga diimbau supaya perbanyak minum, karena perjalanan membutuhkan waktu lebih 8 jam.
"Maka kami meminta CJH Aceh untuk menjaga kesehatan dengan baik. Jemaah Aceh akan tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, kemudian menuju Mekkah tempat penginapan JCH Aceh di Syisyah," ujar Nasril. []
Baca juga:
- Satu Jemaah Haji Jatim Meninggal Dunia di Madinah
- Satu Jemaah Haji Kloter Embarkasi Padang Meninggal Dunia