Yogyakarta - Komplotan kejahatan jalanan atau klitih kembali membuat kegaduhan di Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta tepatnya di Jalan Kapten Piere Tendean, depan toko buku Semangat Baru, Sabtu, 20 Februari 2021 dini hari tadi. Mereka berkeliaran menggunakan motor sambil memutar-mutarkan gear. Seorang warga menjadi korban. Kini dirawat di rumah sakit.
Yuda, 45 tahun, warga sekitar yang mengetahui adanya peristiwa tersebut mengatakan, satu orang yang bekerja sebagai penjual sate telah menjadi korban kejahatan komplotan klitih ini. Mereka menendang motor korban hingga oleng dan terjatuh. “Korban menderita luka cukup parah bagian hidung dan mulut berdarah setelah tersungkur di aspal,” kata Yuda dihubungi wartawan, Sabtu, 20 Februari 2021.
Baca Juga:
Mulanya, rombongan terduga melaju dari arah belakang korban yang sedang naik motor. Korban yang kesehariannya sebagai penjual sate saat itu hendak mencari makan. Ketika melintas di Jalan RE Martadinata Kecamatan Wirobrajan, geng klitih melewati korban sambil memutar-mutarkan gear. Aksi mereka membuat resah dan memancing keributan warga sekitar.
Tak ingin tinggal diam, korban pun mengejar rombongan terduga pelaku. Sesampainya di Jalan Kapten Tendean, tepatnya di sekitar lokasi kejadian, terduga pelaku yang mengetahui sedang dikejar korban, memperlambat laju sepeda motornya.
Namun, mereka berhasil menendang motor korban sampai tersungkur.
Yuda melanjutkan, kala bertemu di utara Toko Sakola atau selatan Polsek Wirobrajan, seorang terduga mengayunkan gear ke arah korban. Beruntung, korban berhasil menghindari serangan mendadak terduga tersebut. “Namun, mereka berhasil menendang motor korban sampai tersungkur,” ucap dia.
Warga yang mengetahui kegaduhan tersebut, langsung mengejar terduga pelaku bermotor Scoopy itu. Mereka lari ke selatan menuju barat arah Sonosewu. Sayangnya, warga belum beruntung menangkap rombongan terduga pelaku.
Terpisah, Kapolsek Wirobrajan, Komisaris Polisi (Kompol) Endang Sri Widiyanti melalui Humas Aipda Muhammad Asdar membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun korban belum membuat laporan resmi lantaran masih dalam perawatan medis. “Iya betul kejadian (kejahatan jalanan) tersebut memang ada. Korban belum bisa dimintai keterangan juga belum melapor,” ujar Asdar dihubungi wartawan.
Baca Juga:
Informasi yang diperoleh dari petugas piket Reskrim Polsek Wirobrajan, peristiwa dilaporkan pada Sabtu, 20 Februari 2021 sekitar pukul 01.30 WIB. Korban diketahui bernama Ridho Muhammad Yusuf, 20 tahun warga Gampingan, Pakuncen, Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta.
Terduga pelaku yang sudah menendang motor korban sampai jatuh, berjumlah empat orang dengan mengendarai tiga motor matic. Saat ini korban sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Ludiro Yogyakarta. “Masih menunggu laporan korban,” katanya. []