Jakarta - Doa adalah suatu permohonan dari manusia kepada Allah SWT. untuk suatu yang diinginkan dan diperlukannya. Dalam berdoa pula, sikap seorang hamba yang beriman harus khusyu’ atau bersungguh-sungguh agar cepat diijabah.
Bacaan doa juga terdapat beragam, salah satunya saat sebelum salam atau setelah bacaan tahiyat akhir. Menurut Syekh Wahbah Az-Zuhaili dalam Kitab Fiqhul Islam wa Adillatuhu juz 2, membaca doa sebelum salam termasuk dari salah satu sunah salat.
Diriwayatkan dalam hadits Imam Muslim dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, “Jika kalian telah selesai membaca tasyahud akhir, maka mohonlah perlindungan kepada Allah dari empat perkara; dari siksa neraka jahannam, dari adzab kubur, dari bencana kehidupan dan kematian, dan dari bencana Dajjal.”
Adapun doa sebelum salam tersebut adalah
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
Latin : “Allaahumma inni a’uudzubika min ‘adzaabil qabri wa min ‘adzaabinnaari jahannama wa min fitnatil mahyaa wal mamaati wa min fitnatil masiihid dajjaal.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari adzab Jahannam, dari adzab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, dan dari keburukan fitnah Dajjal.”
Keutamaan doa tersebut adalah untuk selalu berlindung kepada Allah SWT. atas siksaan atau azab neraka Jahannam. Selain itu, doa tersebut juga bertujuan agar hambanya terhindar dari azab kubur.
Doa tersebut juga berguna untuk selalu mendapat perlindungan dari Dajjal di akhir zaman. Sebab tipu muslihat dajjal yang sungguh menyesatkan membuat banyak manusia tergiur dan terpengaruh akan tipu muslihatnya.[]
(Rafi Fairuz)
Baca Juga:
- Cara Berdoa Agar Cepat Terkabul
- Inilah Kumpulan Doa-doa dalam Yudaisme
- Doa Agar Diberikan Kemudahan dan Kelancaran Segala Urusan
- Doa Memohon Agar Diberikan Kesehatan