Jakarta - Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja jilid I Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan salah satu menteri yang digadang-gadang kembali menjabat di Kabinet Kerja jilid II periode 2019-2024.
Namun, dari deretan menteri lama yang muncul di Istana Negara, Jakarta sejak Senin, 21 Oktober 2019 hingga Selasa sore, 22 Oktober 2019 sosok Susi dengan kemeja putihnya belum juga muncul.
Peneliti dari Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Wasisto Raharjo Jati menilai belum dipanggilnya Susi ada tiga kemungkinan.
"Pertama, tidak diangkat lagi jadi menteri, kedua dialihkan ke posisi lain, dan ketiga diangkat tapi sengaja tidak terekspose media," ujar Wasisto kepada Tagar, Selasa, 22 Oktober 2019.
Jadi, sebenarnya belum bisa disimpulkan sampai waktu pengumuman yakni Rabu, 23 Oktober 2013. Tapi yang jelas Jokowi, kata dia tidak akan melepas para menterinya yang berprestasi selama lima tahun.
Kalau akhirnya Susi Pudjiastuti tidak dipanggil, menurut Wasisto mungkin ada tawaran posisi di lembaga-lembaga negara lain atau jadi menteri lagi ketika ada reshuffle kabinet.
"Saya pikir Jokowi punya pertimbangan-pertimbangan strategis soal itu. Mungkin bisa jadi menteri lagi ketika ada reshuffle kabinet nanti," tuturnya.
Seperti kasusnya Ignasius Jonan, ketika dia dicopot dari Menteri Perhubungan, Jonan terkena reshuffle dan menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Hal tersebut, menurutnya ada alasan khusus.
"Terlalu riskan melepas menteri populer bagi Jokowi, yang itu sama saja membuka celah oposisi," ucap Wasisto.
Dua hari berturut-turut, Jokowi memanggil calon menteri ke Istana Negara. Beberapa sosok di antaranya merupakan wajah lama di Kabinet Kerja jilid II seperti Menteri Keuangan 2014-2019 Sri Mulyani, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2014-2019 Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan menteri lainnya. []