Kemensos Salurkan Bantuan Sosial Tunai Kepada Warga Badung

Kementerian Sosial salurkan Bantuan Sosial Tunai kepada warga Badung, Provinsi Bali.
Menteri Sosial Juliari P Batubara dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati, mendampingi Ketua DPR Puan Maharani. (Foto: Tagar/Kemensos)

Badung – Kementerian Sosial beri Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada warga Badung, Provinsi Bali pada Minggu, 18 Oktober 2020.

Salah satu penerima BST yakni I Wayan Sunarti yang terdampak dari pandemi Corona-19 ini mengaku dirinya saat ini lebih banyak menganggur karena sepi order. Wayan Sunarti yang berkerja sebagai buruh angkut pasir mengatakan situasi terasa semakin sulit karena suaminya yang berkerja sebagai bangunan juga mengalami situasi yang sama.

Wayan Sunarti mengatakan biasanya dia mendapatkan upah sebanyak Rp 500 ribu per bulan. Namun saat ini pendapatan keluarganya hanya mencapai Rp 200 ribu.

“Itu pun tidak setiap bulan ada. Saya merasa sangat senang dan terbantu dengan program Bantuan Sosial Tunai dari pemerintah ini,” kata warga Banjar Kedampal, Desa Dauh Yeh Cani, Badung, Bali.

Ada sebanyak 12.790 keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Badung yang menerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial. Dengan demikian, total BST Kemensos untuk Kabupaten Badung senilai total Rp2.997.600.000.

Sedangkan pada Jumat, 16 Oktober 2020, Menteri Sosial Juliari P Batubara dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati, hadir di lokasi tersebut untuk mendampingi Ketua DPR Puan Maharani. Kedua Menteri tersebut hadir untuk menyaksikan Puan Maharani yang memantau penyaluran bantuan sosial Kementerian Sosial (Kemensos) kepada warga Bali.

Sunarti bersama puluhan KMP lainnyaSunarti bersama puluhan KMP lainnya duduk secara berjarak di Pura Dalem Gede Desa Adat Abiansemal, Desa Dauh Yeh Cani, Badung. (Foto: Tagar/Kemensos)

Sunarti bersama puluhan KMP lainnya duduk secara berjarak di Pura Dalem Gede Desa Adat Abiansemal, Desa Dauh Yeh Cani, Badung. Warga Badung tersebut menyatakan rasa terima kasihnya kepada pemerintah yang telah menyalurkan bantuan di masa sulit ini.

“Selama pandemi, sekarang saya dan suami jarang-jarang bekerja. Karena itu bantuan ini sangat membantu saya untuk membeli kebutuhan makan sehari-hari. Saya harap bantuan ini dapat terus dilanjutkan oleh pemerintah untuk menolong orang-orang seperti saya,” ucapnya.

Kemudian, KMP lain di wilayah Banjar Kedampal, Desa Dauh Yeh Cani, Badung, Wayan Bagiarta mengatakan dirinya yang berkerja disektor pariwisata di vila Kawasan Canggu, Badung alami pemotongan gaji hingga 50% di masa pandemi Covid-19 ini.

“Sekarang tamu sepi, dalam seminggu saya hanya bekerja tiga kali dan gaji juga dipotong, karena itu, Bantuan Sosial Tunai ini sangat membantu saya sebagai pekerja pariwisata yang sangat terdampak pandemi," jelasnya.

Wayan Bagiarta menyampaikan bantuan yang diberikan sangat bermanfaat terlebih untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari. Dirinya mengaku telah menerima sebanyak 7 tahap bantuan dan digunakan untuk membeli pulsa paket data internet guna keperluan anaknya belajar secara daring.

“Selama COVID-19 ini kan anak-anak belajar dari rumah, itu juga butuh kuota yang lumayan banyak. Jadi bantuan ini juga saya belikan paket data untuk anak-anak sekolah secara daring," ucap Wayan Bagiarta.

KPM lainnya, Gede Ariana di lokasi yang sama menyatakan dirinya bersama keluarga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kemensos yang telah menyalurkan program BST sebesar Rp 300 ribu dan sudah memasuki tahap ke 7.

"Saya sangat terbantu dengan program ini untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Terima kasih bantuannya. Saya pedagang makanan kecil-kecilan, sekarang pembeli juga sangat sepi," ucap Gede Ariana. []

Baca juga:

Berita terkait
Kemensos Gelar Rapat Evaluasi dan Percepatan Penyaluran BSB
Menteri Sosial, Juliari P. Batubara minta lakukan percepatan penyaluran Bantuan Sosial Beras dan selesai pada akhir Oktober.
Kemensos Bantu Anak Penyandang Disabilitas Langka
Kementerian Sosial salurkan bantuan berupa kebutuhan dasar anak penyandang disabilitas langka dan bantuan sosial berupa 50 paket sembako.
Alasan Andy F. Noya Apresiasi Kinerja Kemensos
Andy F. Noya mengapresiasi kinerja Kementerian Sosial selama menangani masyarakat yang terdampak Covid-19.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.