Jakarta - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) resmi meraih predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Setidaknya tiga unit kerja di Kemendes PDTT, dianugerahi penghargaan bergengsi tersebut, yakni Direktorat Promosi dan Kemitraan, Direktorat Pembangunan Ekonomi Kawasan Perdesaan dan Balai Besar Latihan Masyarakat Yogyakarta.
Korupsi itu biasanya karena adanya ketidak seimbangan, ketidak seimbangan dengan Tuhan, ketidak seimbangan integritas, ketidak seimbangan lingkungan.
"Saya mengapresiasi, mudah-mudahan ini menginspirasi bagi yang belum," kata Menteri Desa Abdul Halim Iskandar di Kantornya, Kalibata, Jakarta, Rabu, 23 Desember 2020.
Mendes yang biasa disapa Gus Menteri ini mengungkapkan, penghargaan tersebut menjadi cambuk baginya untuk membangun iklim yang lebih baik di Kemendes PDTT, agar tercipta suasana kondusif dan bebas dari prilaku koruptif.
Gus Menteri juga menjelaskan, ada tiga hal yang memicu seseorang melakukan korupsi, pertama lantaran faktor lingkungan. Oleh karenannya, lingkungan bebas korupsi harus diciptakan melalui zona integritas.
"Kedua, orang korupsi itu biasanya karena adanya ketidak seimbangan, ketidak seimbangan dengan Tuhan, ketidak seimbangan integritas, ketidak seimbangan lingkungan. Itu biasanya berakibat pada perilaku koruptif," sebutnya.
- Baca juga : Yayasan Obor Luncurkan Buku SDGs Desa Karya Gus Menteri
- Baca juga : Gus Menteri Minta Penggunaan Dana Desa 2020 Dipercepat
Ketiga, faktor obsesi atau keingginan yang berlebihan. Menurut Gus Menteri, Biasanya hal ini dilakukan oleh orang yang ingin segera naik jabatan dan tidak peduli meski harus menggunakan segala cara.
Terlepas dari semua itu, Gus Menteri optimis, zona integritas bebas korupsi dan iklim kondusif membuat perilaku koruptif sebagaimana dipaparkan di atas akan dapat dihindari.
"Saya berharap kedepannya ada peningkatan-peningkatan upaya untuk itu, entah bagaimana caranya, apresiasinya, bentuk dukungannya, untuk menciptakan iklim atau zona integritas bebas korupsi," tegasnya. []