Jakarta - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Muhammad Cholil Nafis mengecam pesta gay yang digelar di Kafe Wow, Kalibata, Jakarta Selatan. Cholil meminta aparat hukum bertindak tegas atas temuan kasus tersebut.
"Kafe harus ditutup dan diberikan sanksi. Aparat hukum harus tegas dengan kasus ini," kata Cholil kepada awak media di Jakarta, Rabu, 8 November 2021.
Menurut Cholil, dengan menutup cafe tersebut ditambah pemberlakuan sanksi, maka akan membuat cafe lainnya tak berani menggelar acara serupa. Kedepannya, Cholil berharap tidak akan lagi terjadi pesta gay di tempat lain.
"Kalau kafe itu ditutup kan akan jadi perhatian yang lain. Biar jera juga dan tempat lain tidak berani," tegasnya. []
Baca Juga
- Aktivis Singapura Tantang UU Larangan Seks Homoseksual
- Transgender Bukan Orientasi Seksual
- Akui Transgender, Ini Nama Asli Gebby Vesta?]
- Fakta Gebby Vesta, DJ Cantik yang Ternyata Transgender
Berita terkait