Medan - Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agus Andrianto beserta istri, Evi Agus Andrianto, terlibat dalam film Sang Prawira. Mereka bertindak sebagai pemain dalam film yang disutradarai Ponti Gea ini.
Lokasi syuting film di SMA Negeri 1 Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Kapolda Sumatera Utara berperan sebagai petugas Pos Indonesia. Sedangkan Evi menjadi guru di sekolah itu.
Kapolda Sumatera Utara dalam film itu menggunakan sepatu, helm, jaket, dan motor khas warna oranye milik PT Pos Indonesia dan tempat surat yang terbuat dari karung. Dia juga mengantarkan surat kepada seorang ibu guru di sekolah itu, yang tak lain adalah Evi.
Saya sangat senang dan bangga jadi bagian dalam film tersebut
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agus Andrianto ketika diwawancarai Tagar mengaku bangga karena ikut dalam bagian film Sang Prawira.
"Ini kebutuhan pembuatan film, saya sangat senang dan bangga jadi bagian dalam film tersebut. Yuk, semuanya tunggu tayang di bioskop. Ayo kita nonton bersama-sama," kata Agus, Kamis 21 November 2019.
Dalam film tersebut, Agus menyebarkan pesan kepada generasi muda untuk menghargai pendidikan dan terus belajar untuk mencapai cita-cita yang diinginkan.
Menurutnya, dari tangan dingin guru tercipta generasi yang baik dan berkarakter, serta bermoral.
"Pelajar jangan tawuran, narkoba, dan mem-bully, itu tidak baik dan merugikan diri sendiri. Untuk itu, saya mengajak anak muda untuk menjaga Indonesia dari virus perpecahan. Ayo kita tonton film ini," ucap Agus lagi.
Film Sang Prawira ini dibintangi oleh Menko Maritim Luhut Panjaitan, Mendagri Tito Karnavian, Menkumham Yasona Laoly, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Ganjar dalam film ini berperan sebagai dosen di Akademi Polisi dengan berpangkat Komisaris Besar Polisi. Sang Perwira menceritakan tentang seorang anak kampung dari desa di pinggiran Danau Toba, Sumatera Utara, yang menjadi seorang perwira polisi, lulus dari Akademi Polisi.[]