Kantor jajaran Kemenkeu Banjir, Sri Mulyani Merespon

Banjir Jakarta melumpuhkan aktifitas d kantor kedinasan yang berada di bawah jajaran Kementerian Keuangan. hal itu membuat Sri Mulyani merespon.
Banjir Jakarta ikut merendam sejumlah kantor dinas di bawah jajaran Kementerian Keuangan. (Foto: Facebook/Sri Mulyani)

Jakarta - Banjir besar yang melanda wilayah DKI Jakarta melumpuhkan aktifitas di sejumlah perkantoran di ibu kota, termasuk kantor-kantor kedinasan yang berada di jajaran Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Menteri Keuangan memberikan respon melalui pernyataan yang menyebut kinerja di kementeriannya sedikit terganggu.

"Saya menyampaikan rasa prihatin yang mendalam terhadap musibah banjir yang melanda Jakarta pagi hari ini. Beberapa kantor Kementerian Keuangan di Jakarta dan sekitarnya juga dilanda banjir dan sedikit mengganggu kelancaran dalam bertugas," kata Sri Mulyani melalui unggahan di laman Facebook pribadinya, Selasa, 25 Februari 2020.

Sri Mulyani mengatakan, jajaran di kementeriannya tengah bahu membahu memberikan bantuan terkait musibah banjir di Jakarta. Ia juga memastikan pihaknya memberikan dispensasi kepada seluruh anak buahnya yang tidak bisa masuk kerja lantaran ikut menjadi korban banjir.

Banjir JakartaBanjir Jakarta ikut merendam sejumlah kantor dinas di bawah jajaran Kementerian Keuangan. (Foto: Facebook/Sri Mulyani)

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga menuturkan kalau jajarannya telah menerapkan pola kerja daring melalui e-office, sehingga bisa dipastikan banjir tidak terlalu memberikan dampak bagi kinerja para pegawai di Kementerian Keuangan.

"Kami di Kementerian Keuangan juga memberikan dispensasi atas absensi bagi pegawai yang tempat tinggalnya terkena banjir atau daerah sekitar tempat tinggalnya terdampak banjir sehingga mengalami kesulitan menuju ke kantor masing-masing. Dengan penerapan e-office, beberapa pekerjaan tertentu dapat diselesaikan meskipun tidak datang ke kantor," kata dia.

Sri Mulyani juga berdoa agar imbas dari banjir yang melanda ibu kota tidak memakan korban jiwa. Ia juga berharap agar banjir dapat segera ditangani dan seluruh warga DKI Jakarta dapat terbebas dari genangan air dan beraktifitas seperti sedia kala.

"Semoga seluruh warga Jakarta dan sekitarnya yang terkena musibah banjir dapat diberikan keselamatan dan segera terbebas dari genangan banjir," ujar Sri Mulyani.

Banjir JakartaBanjir Jakarta ikut merendam sejumlah kantor dinas di bawah jajaran Kementerian Keuangan. (Foto: Facebook/Sri Mulyani)

Banjir dan genangan air kembali melanda sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada Selasa, 25 Februari 2020. Sejumlah ruas jalan dan akses lalu lintas utama yang terputus, menyulitkan sebagian pengendara yang ingin melakukan aktifitasnya seperti biasa.

Banjir merendam sebagian besar wilayah DKI Jakarta akibat hujan deras yang terjadi pada sepanjang malam hingga dini hari sebelumnya. Bukan hanya jalan raya dan pemukiman, air banjir juga menggenangi jalur rel KRL Commuterline di wilayah stasiun Sudirman, area Monas dan bahkan kompleks Istana Negara. []

Berita terkait
Link Pantauan CCTV Banjir Jakarta 2020
Berikut cara memantau sejumlah titik banjir Jakarta, melalui link akses CCTV yang terpasang di sejumlah tempat dan ruas jalan ibu kota.
Kantor Presiden Jokowi Kebanjiran
Curah hujan yang sangat tinggi sejak Senin malam hingga Selasa pagi menyebabkan Istana Kepresidenan, tempat Presiden Jokowi berkantor kebanjiran.
Jalanan di Jakarta Timur yang Kebanjiran
Sejumlah ruas jalan di wilayah Jakarta Timur tidak bisa dilintasi kendaraan. Ketinggian banjir bervariasi. Diimbau untuk berhati-hati.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.