Kampus Kehidupan Lapas Tangerang Kuliah Semester IV

Setelah libur panjang akhir semester, kampus kehidupan Lapas klas IIA Tangerang memulai masa awal perkuliahan semester IV diikuti 33 mahasiswa
Suasana perkuliahan di ruang kuliah Kampus Kehidupan Lapas klas IIA Tangerang. (Foto: Tagar/Mauladi Fachrian).

Tangerang - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda klas IIA sebagai unit pelaksana dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Banten, kembali menggelar masa awal perkuliahan semester IV di ruang kuliah Kampus Kehidupan pada Jumat, 14 Februari 2020. Sebanyak 33 mahasiswa mengikuti perkuliahan ini.

Pada Kuliah Perdana tersebut, turut hadir Dosen Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Syech Yusuf (Unis) Tangerang sebagai tenaga pengajar pada kuliah perdana di Kampus Kehidupan.

Mereka hadir on time. Dalam diskusi yang dilakukan selama mata kuliah hukum internasional juga sangat bersemangat sekali menjawab pertanyaan mahasiswa disini tidak kalah dari mahasiswa di UNIS. "Karena ini merupakan kuliah perdana di semester ke IV, saya berharap semangat ini berlanjut sampai dengan perkuliahan selesai sehingga nanti mendapatkan hasil yang terbaik,” ujar Raendy Rahmadi.

Kepala Lapas Pemuda klas IIA, Suprianto, berharap dengan awal perkuliahan semester IV ini, mahasiswa Kampus Kehidupan tetap bisa bersemangat dan bisa mempertahankan nilai baik yang selama ini sudah diraih. "Kami juga menghimbau pada seluruh mahasiswa untuk bisa mengikuti kegiatan perkuliahan dengan sungguh-sungguh," ujar Suprianto. Harapannya agar para mahasiswa bisa meraih harapan yang telah disematkan pada mereka.

Pada perkuliahan di semester III, Hasil Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa Kampus Kehidupan rata-rata mendapatkan nilai yang sangat baik. Rachmat Sesario mendapat nilai IPK tertinggi dengan angka 3,97 dan nilai IPK terendah dengan angka 3,25 di dapat oleh Antonius Richard.

Angka tersebut dinilai merupakan angka yang cukup baik dalam penyelenggaraan Pilot Project bagi Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas). Kedepannya Kampus Kehidupan berharap agar para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tidak hanya menerima pendidikan Sarjana saja, tetapi juga akan mendapatkan pendidikan profesi Advokat yang melahirkan Advokat-advokat yang berasal dari WBP.

Adapun mata kuliah yang sedang direncanakan untuk semester IV ini diantaranya ialah Kuliah Hukum Internasional, Hukum Ketenagakerjaan, Hukum Adat Dalam Yurisprudensi, Hukum Dagang, HAKI, Hukum Acara Perdata, Hukum Acara Pidana dan Hukum Perusahaan. Selanjutnya, WBP juga akan memberikan konsultasi hukum pada WBP lainnya, jadi lebih terlihat kualitas yang selama ini ditempuh oleh para mahasiswa Kampus Kehidupan. []

Berita terkait
Jakarta Akan Bangun Lapas 30 Hektar di Tangerang
Pembahasan rapat tersebut mengenai rencana Pemrov DKI Jakarta dalam membangun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) baru.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.