Kampanye Terbuka di Cirebon, Jokowi Disambut Ribuan Massa Pendukung

Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo, melakukan kampanye terbuka di Kabupaten Cirebon.
Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyapa pendukung ketika kampanye terbuka di Cirebon, Jawa Barat, Jumat (5/4). (Foto: Antara/ Wahyu Putro A)

Cirebon, (Tagar 5/4/2019) - Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo melakukan kampanye terbuka di lapangan Tempat Pelelangan Ikan Gebang Mekar, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jum'at (5/4). Ribuan masyarakat Cirebon menyambut dengan antusias pria asal Solo itu. 

Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 10:10 WIB didampingi Iriana Joko Widodo. Hadir pula Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, politisi PDIP Puan Maharani, Amran Sulaiman serta Ketua Tim Kemenangan Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin Erick Thohir.

Dalam kampanye terbuka, Jokowi mengajak masyarakat Cirebon untuk menggunakan hak pilihnya dan tidak golput.

"Datang ke TPS pakai baju putih karena yang dicoblos memakai baju warna putih," kata Jokowi.

Jokowi juga mengimbau masyarakat Cirebon untuk tidak mempercayai kabar bohong atau hoaks yang beredar.

Usai kampanye terbuka di Desa Gebang Mekar Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jokowi dan rombongan mengendarai mobil menuju Masjid Darussalam Desa Tegalwangi Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon.

Usai menunaikan Shalat Jumat, Jokowi meninjau industri rotan rumahan di Desa Tegalwangi dengan berjalan kaki.

"Ini masalah yang dihadapi perajin adalah stok bahan baku rotan yang kadang susah sehingga perlu semacam Bulog yang menangani rotan," ujar Jokowi.

Turut mendampingi Jokowi dalam peninjauan, antara lain Pramono Anung, Enggartiasto Lukita, dan Ridwan Kamil.

Usai peninjauan industri rotan rumahan, Jokowi dijadwalkan melakukan kampanye terbuka di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Dalam pemilihan presiden dan wakil presiden tahun ini, pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amin bersaing dengan Probowo Subianto dan Sandiaga Uno. []

Baca juga: 

Berita terkait
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.