Jakarta - Presiden Joko Widodo memberikan semangat kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama pada seluruh umat Islam di Tanah Air, untuk tetap kuat dalam menjalani puasa di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
Jokowi mengajak masyarakat untuk tetap bersyukur melewati kondisi Ramadan yang sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Mari kita sambut Ramadan yang barokah sebagai momen untuk memutus rantai penularan wabah (corona) demi keselamatan diri, sanak saudara dan seluruh bangsa
"Saya mengajak kita semua menyambut Ramadan dengan penuh syukur walau kita sedang menghadapi tantangan yang tak ringan. Adanya wabah Covid-19 yang sedang melanda seluruh dunia memaksa kita menjalankan puasa tahun ini dalam suasana yang sangat berbeda," ucap Jokowi dalam video berdurasi singkat yang diunggah melalui YouTube Sekretariat Presiden, Jumat, 24 April 2020.
Baca juga: Kesaksian Prabowo, Jokowi Berjuang Demi Rakyat
Mantan Wali Kota Solo itu menjelaskan, banyak perbedaan yang dirasakan masyarakat pada bulan suci Ramadan kali ini. Namun, dia mengingatkan agar masyarakat tetap maksimal dalam menjalani ibadah di saat wabah virus corona melanda Indonesia.
"Tak ada kesemarakan di jalanan, ruang masjid pun berada dalam keheningan. Suasana baru akan kita rasakan, meresapi makna sejati ibadah puasa yang kita jalankan. Puasa ibadah pribadi tanpa perlu saksi. Jadikan puasa momen memperkuat diri, menjaga semua orang yang kita cintai, saatnya kita berdisiplin diri," kata Jokowi.
Baca juga: Gerindra Dukung Kartu Prakerja Jokowi, Fadli Zon?
Dalam akhir video berdurasi 2 menit lebih itu mantan Gubernur DKI Jakarta itu kembali mengajak agar masyarakat bersatu memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang ada di Indonesia.
"Mari kita sambut Ramadan yang barokah sebagai momen untuk memutus rantai penularan wabah (corona) demi keselamatan diri, sanak saudara dan seluruh bangsa," tutur Jokowi.