Jokowi Ingin Penanganan C-19 Harus Transparan

Jokowi mendukung digelarnya acara Kick Off Meeting pemeriksaan atas lengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara.
Presiden Joko Widodo saat meresmikan jalan tol ruas Sigli-Banda Aceh Seksi 4 yang menghubungkan Indrapuri-Blang Bintang di Provinsi Aceh, Selasa, 25 Agustus 2020. (Foto: Tagar/Dok Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendukung digelarnya acara Kick Off Meeting pemeriksaan atas lengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara dalam penanganan pandemi Covid-19 Tahun 2020. Pemeriksaan dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Jokowi menuturkan kegiatan pemeriksaan digunakan sebagai salah satu cara guna menemukan solusi bagi cara-cara baru yang lebih baik dalam menangani krisis.

Selain itu, Jokowi menyebut juga bisa menjadi bentuk tanggung jawab pemerintah atas pengelolaan keuangan negara dalam penanganan pandemi.

Keselamatan masyarakat lebih utama daripada prosedur yang berbelit-belit yang kita buat sendiri.

"Sikap ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah baik jajaran pemerintah pusat, pemerintah daerah, lembaga negara lain, Bank Indonesia, OJK, Badan Usaha Milik Negara, Badan Layanan Umum, Badan Usaha Milik Daerah, TNI dan Polri, maupun lembaga atau badan lain untuk mendukung penuh langkah BPK ini atas pengelolaan keuangan negara dalam penanganan Covid-19 secara transparan, akuntabel, dan efektif," kata Jokowi di Istana Negara, Selasa, 8 September 2020.

Baca juga: Jokowi Minta Kehati-hatian Terhadap 3 Klaster C-19

Lebih lanjut, RI-1 ini menjelaskan bahwa pandemi telah memaksa pemerintah dari pusat hingga daerah, termasuk TNI dan Polri, serta BUMN untuk melakukan langkah-langkah luar biasa. Selain itu, Jokowi menyebut penanganan harus cepat dan juga tanggap dalam menghadapi dampak kesehatan dan perekonomian yang ditimbulkan akibat pandemi.

Baca juga: Instruksi Terbaru Jokowi Kepada Menteri Terawan

Jokowi menuturkan langkah dan upaya tersebut harus dilakukan melalui cara-cara yang tidak biasa, tidak standar, dan dengan prosedur yang sederhana agar dapat secepatnya bertindak demi keselamatan masyarakat.

"Keselamatan masyarakat lebih utama daripada prosedur yang berbelit-belit yang kita buat sendiri, yang memang sudah waktunya harus kita rombak," tutur mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. []

Berita terkait
Jokowi: Kunci Membaiknya Ekonomi Adalah Kesehatan
Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah harus mengedepankan perhatian terhadap kesehatan di tengah pandemi Covid-19, setelah itu baru ekonomi.
Kuatkan MUI, PA 212 Desak Jokowi Bubarkan BPIP
PA 212 dan GNPF-Ulama menargetkan Presiden Jokowi membubarkan BPIP dan DPR mencabut pembahasan RUU HIP dari Prolegnas 2020
Kornas Jokowi: Masalah Rakyat Tak Cukup Pakai Buzzer
Kornas Jokowi mengatakan persoalan di tengah masyarakat tidak dapat diatasi dengan menggunakan pola komunikasi buzzer dan influencer.