Jakarta – Siaran langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden yang memperlihatkan proses penyuntikan vaksin pertama kali di Indonesia diberikan kepada Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Rabu, 13 Januari 2021. Setelah itu, Tagar #JokowiDiVaksin pun memasuki trending pada media sosial Twitter hingga menduduki urutan pertama. Beragam komentar netizen terkait mengenai siaran langsung tersebut.
Baca Juga:
Presiden Joko Widodo sendiri telah menuliskan pengalaman vaksinnya pada akun Twitter yang menjadi sorotan hingga mendapatkan 11,1 ribu likes. “Saya ditanya: pernah terkonfirmasi positif Covid-19, pernah batuk atau pilek, mengidap penyakit jantung, atau penyakit lain seperti ginjal? Dll. Semua saya jawab tidak. Pukul 9.42 WIB ini, saya memulai ikhtiar besar untuk terbebas dari pandemi dengan vaksin Covid-19,” tulisnya.
“Vaksin Covid-19 inilah yang lama kita tunggu dan baru disuntikkan setelah BPOM mengeluarkan izin penggunaan darurat, dan Majelis Ulama Indonesia menyatakan suci dan halal untuk digunakan. Saya berharap vaksinasi Covid-19 yang tahapannya dimulai hari ini berjalan dengan lancar,” tambahnya melalui akun Twitter resmi @jokowi.
Cuitan Presiden Joko Widodo mengenai penyuntikan vaksin. (Foto : Twitter/@jokowi)
Munculah ragam cuitan warganet ditemukan pada tagar #JokowiDiVaksin. “Presiden menjadi orang pertama yang divaksin bukan karena hendak mendahulukan diri sendiri, tetapi agar semua yakin bahwa vaksin ini aman dan halal,” tulis salah satu warganet @seruanhl yang diikuti tagar #VaksinasiDimulai dan #JokowiDiVaksin. Pada cuitan tersebut, sebanyak 960 akun menyukainya dan meramaikan kolom balasan.
Saya berharap vaksinasi Covid-19 yang tahapannya dimulai hari ini berjalan dengan lancar.
“Nah bener tuh. Ntar kalo rakyat yang duluan divaksin terus ada yang kenapa-kenapa Pak Jokowi yang disalahin, bilangnya jadiin rakyat bahan uji coba lah segala macem. Giliran udah dicoba duluan vaksinnya dibilang mentingin diri sendiri,” tulis akun @niahuman dalam kolom balasan. “Yang ngevaksin presiden gemeteran,” tulis @sukakeskrimm pada balasan lainnya.
Sosok yang menyuntikkan vaksin ke Presiden Joko Widodo adalah Prof. dr. Abdul Muthalib, Sp.PD-KHOM, Wakil Ketua Dokter Kepresidenan, yang sempat menarik perhatian masyarakat. “#JokowiDiVaksin sama orang yang gemeteran tangannya.. Ngga kebayang pas di cucuk malah ketusuk tangan sendiri,” tulis akun @btcahyo dengan melampirkan video siaran langsung penyuntikan vaksin.
“One small step for a better future. Yang nyuntik sama gemeteran,” tulis akun @ninoriano. “Dia yang nyuntik, gue yang nervous nontonnya,” tulis komentar @fauzandr, seorang warganet lainnya yang membicarakan dokter penyuntik vaksin Presiden Joko Widodo setelah melihat siaran langsung.
Cuitan akun resmi Kementrian LHK mengenai penyuntikan vaksin. (Foto : Twitter/@KementrianLHK)
Bukan hanya membicarakan momen yang terjadi saat siaran langsung penyuntikan, beberapa netizen juga mencuitkan harapan serta kesiapan diri untuk menunggu giliran mendapatkan vaksin tersebut. “Jika Pak Jokowi yang notabene sebagai orang nomor satu di negara ini sudah divaksin maka sesungguhnya tidak ada alasan lain bagi masyarakatnya menolak untuk divaksin. Saya siap divaksin!!” tulis @seruanhl kembali dalam menyuarakan tagar #JokowiDiVaksin.
“Setelah Presiden @jokowi menerima Vaksin, sekarang kita bersiap ya untuk menerima vaksin Covid-19 berikutnya,” tulis akun @Meyradiyana dalam menyuarakan tagar #VaksinDimulan dan #JokowiDiVaksin. “Optimis semua bisa makin stabil dan seimbang dengan ada vaksinasi #JokowiDiVaksin,” tulis @tohap_song.
“Presiden @jokowi menjadi orang yang menerima vaksin COVID-19 di Indonesia, bertempat di Halaman Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/01) pagi. Yuk, turut berpartisipasi dan mendukung vaksinasi COVID-19.” cuit akun resmi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Baca Juga:
Staf Khusus Presiden RI, Fadjroel Rachman juga menuliskan, “BREAKING NEWS: Alhamdulillah Presiden @jokowi menjadi orang pertama di Indonesia yang divaksinasi Covid-19 dengan #VaksinAMANEKEFTIFHALAL. Semoga kita semua dilindungi Allah SWT. Ini ikhtiar bersama, jangan lupa disiplin 3M,” pada akunnya @fadjroeL. (Hafidjah Nuraulia S)
