Jakarta - Tim Piala Sudirman akan bertolak ke Vantaa, Finlandiapada 21 September mendatang. Menjelang hari keberangkatan yang semakin dekat, Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) semakin memperketat program persiapan dan latihan bagi atlet sebelum bertolak ke Vantaa, Finlandia.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, mengatakan, latihan yang semakin ketat sengaja diberikan agar pebulu tangkis yang membela Indonesia bisa benar-benar bertanding dengan maksimal di ajang bergengsi itu.
"Saya harap mereka bisa lebih siap dan fokus lagi, dan sejauh ini mereka tidak ada yang cedera dan bisa berlatih normal. Untuk pekan ini bisa menjalani latihan yg lebih ketat lagi, dan saya harap nanti sudah siap untuk bertarung di (Piala) Sudirman," kata Rionny dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Selasa 14 September 2021.
- Baca Juga : Pebulutangkis Hebat Inspirator Piala Sudirman
- Baca Juga : Indonesia Usulkan Sistem Skor Bulu Tangkis Diubah
Rionny memastikan bahwa seluruh atlet yang terlibat dalam kondisi baik sejauh ini. Bahkan program latihan dan simulasi yang sempat dilangsungkan pekan lalu menghasilkan input positif untuk perbaikan permainan.
PBSI juga sudah berkoordinasi dengan jajaran pelatih untuk terus memantau secara ketat perkembangan anak didik masing-masing, serta mengevaluasi jika masih ditemukan ada kekurangan. Skuad Merah Putih yang terdiri atas 20 atlet ini, akan berangkat ke Finlandia satu pekan lebih cepat karena harus melalui masa isolasi terlebih dulu.
- Baca Juga : BNI Resmi Jadi Pendukung Bulu Tangkis Nasional
- Baca Juga : Tiga Ajang Pencari Bakat Bulu Tangkis Selain PB Djarum
Setibanya di Vantaa, seluruh anggota kontingen bulu tangkis Indonesia juga akan menjalani uji Covid-19 melalui metode saliva atau air liur.
"Di sana ada tes juga, tapi bukan metode PCR, memakai saliva. Pengujiannya juga tidak setiap hari dilakukan," kata Rionny. []