TAGAR.id, Jakarta - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mendukung upaya Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk membentuk Tim Pencegah Hoaks di Pemilu 2024 mendatang. Tim ini harapannya dapat mencegah terjadinya polarisasi.
“Perlu dong. Kita kan mendulang aksi bentuk dengan polarisasi dan lain-lain. Itu salah satunya karena kita abai terhadap media sosial. Bentuknya hoaks, polarisasi SARA karena fitnah,” kata Ketua Bawaslu Rahmat Bagja di Jakarta, Senin, 29 Mei 2023.
Dalam menghadapi hoaks atau berita palsu selama pemilihan politik, termasuk Pemilu 2024, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu.
Verifikasi sumber informasi
Selalu verifikasi sumber informasi sebelum mempercayai atau membagikan suatu berita. Periksa apakah sumber tersebut terpercaya dan memiliki rekam jejak yang baik dalam memberikan informasi yang akurat.
Cek fakta
Lakukan pengecekan fakta secara mandiri sebelum mempercayai atau menyebarkan suatu berita. Gunakan situs web atau platform yang menyediakan layanan pengecekan fakta, dan periksa apakah ada sumber atau bukti yang mendukung klaim yang dibuat.
Waspadai judul sensasional dan provokatif
Berita palsu sering kali menggunakan judul yang sensasional atau provokatif untuk menarik perhatian. Jangan langsung mempercayai berita berdasarkan judul semata, tetapi baca seluruh artikel atau kontennya untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap.
Periksa konteks dan tanggal
Pastikan untuk memeriksa konteks dan tanggal berita. Kadang-kadang, berita palsu menggunakan informasi yang sudah usang atau diambil dari konteks yang salah untuk menyebarkan narasi yang salah atau menyesatkan.
Periksa lebih dari satu sumber
Jangan hanya mengandalkan satu sumber informasi. Periksa berbagai sumber berita yang terpercaya untuk mendapatkan perspektif yang lebih luas dan diverifikasi.
Edukasi diri sendiri
Tingkatkan pemahaman Anda tentang bagaimana hoaks dan berita palsu dapat dibuat dan menyebar. Pelajari tanda-tanda umum berita palsu, seperti kesalahan pengejaan, gambar yang diedit, atau klaim yang tidak bisa diverifikasi.
Laporkan hoaks
Jika Anda menemukan hoaks atau berita palsu, laporkan ke platform atau lembaga yang berwenang. Bantu mencegah penyebaran lebih lanjut dengan melaporkan konten yang salah atau menyesatkan.
Edukasi orang lain
Bagikan informasi dan pengetahuan tentang hoaks kepada orang lain, terutama keluarga, teman, atau rekan kerja. Berbagi sumber terpercaya dan tips untuk mengenali dan menghindari berita palsu dapat membantu masyarakat menjadi lebih waspada.
Dalam menjaga integritas pemilihan politik, penting untuk memastikan bahwa informasi yang kita terima dan bagikan adalah akurat dan terverifikasi. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat membantu mengurangi dampak hoaks dan berita palsu dalam konteks pemilu.[]