Serdang Bedagai - Seorang Ibu Rumah Tangga bernama Leginam, 49 tahun ditemukan meninggal dunia mengapung di aliran Sungai Ular, Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Warga Dusun III, Desa Timbang Deli, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang itu sebelumnya dilaporkan hilang selama tiga hari.
Kepala Kepolisian Sektor Dolok Masihul, Serdang Bedagai, Ajun Komisaris J Panjaitan membenarkan adanya temuan mayat wanita yang mengapung di sungai. Dari keluarganya terungkap bahwa korban mengalami gangguan penyakit jantung.
Hasil olah TKP, di mana seorang adalah adek ipar korban, bernama Jasiman alias Kakek, 60 tahun dan adek kandung korban bernama Legina alias Ana, 40 tahun yang berada dilokasi kejadian.
"Iya, wanita itu ditemukan meninggal dunia, kami dapatkan informasi adanya penemuan mayat dari petugas Bhabinkamtibmas Desa Pulau Gambar dan Bhabinsa setempat. Kemudian, mayat itu kami angkat dari sungai," ujarnya kepada Tagar, Rabu, 26 Agustus 2020.
J Panjaitan mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi, terungkap bahwa korban juga memiliki riwayat penyakit jantung.
Baca juga:
- Jasad Dimasukkan Goni, Pelajar Deli Serdang Dibunuh
- Hanyut 7 Km, Bocah Deli Serdang Ditemukan Meninggal
- Bocah 6 Tahun Hanyut di Sungai Tembung Deli Serdang
"Hasil olah TKP, di mana seorang adalah adek ipar korban, bernama Jasiman alias Kakek, 60 tahun dan adek kandung korban bernama Legina alias Ana, 40 tahun yang berada dilokasi kejadian. Dari keterangan itulah kami dapatkan informasi bahwa korban ada penyakit jantung," tuturnya.
Menurut pihak keluarga, bahwa korban sudah tiga hari tidak pulang kerumah dan dilalukan pencarian, akan tetapi tidak di temukan. Selain mengalami sakit jantung, dia juga mengalami struk ringan dan setengah bagian badan sebelah kanan serta jalan dalam keadaan tidak stabil.
"Atas kejadian tersebut, korban dibawa ke RSU Bhayangkara untuk dilakukan visum luar, namun pihak korban merasa keberatan akan dilakukan outopsi keluarga. Sehingga pihak keluarga korban membuat surat pernyataan dan korban telah diserahkan kepada pihak keluarga," ucapnya. []