IRT di Makassar Tewas, Diduga Dianiaya Mantan Suami

Ibu rumah tangga berumur 35 tahun meregang nyawa diduga korban kekerasan dalam rumah tangga di Makassar.
Tim Forensik Biddokes Polda Sulsel saat mengevakuasi korban ke RS Bhayangkara Makassar. (Foto: Tagar/Lodi Aprianto)

Makassar - Nahas nasib Sahria. Ibu rumah tangga (IRT) berumur 35 tahun ini, meregang nyawa diduga korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Jalan Bontobila, Kelurahan Batua, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Ia meninggal dunia diduga karena mengalami luka di sekujur tubuhnya akibat dianiaya oleh mantan suaminya dengan menggunakan balok.

IRT ini menghembuskan nafas terakhirnya Selasa 13 Agustus 2019 pagi, meski sebelumnya sempat dilarikan ke Rumah Sakit Hermina Makassar.

"Korban meninggal tadi pagi karena sempat juga dibawa ke RS Hermina. Ia sebelumnya jadi korban penganiayaan yang dilakukan mantan suaminya," kata Kapolsek Panakkukang, Kompol Ananda Fauzi Harahap.

Kemarin, korban ke Polsek melapor bahwa ia dianiaya oleh pelaku dengan cara dipukul dengan menggunakan papan

Ananda menceritakan, Senin 12 Agustus 2019, sekitar pukul 11.00 WITA, kemarin, korban sempat mendatangi Mapolsek Panakkukang untuk melaporkan kejadian yang menimpa dirinya. Berdasarkan pengakuannya, ia dianiaya mantan suaminya, berinisial R.

"Kemarin, korban ke Polsek melapor bahwa ia dianiaya oleh pelaku dengan cara dipukul dengan menggunakan papan yang mengakibatkan luka pada ke dua tangan dan ke dua kakinya, kemudian pelaku (terlapor) melarikan diri," bebernya.

Dan menurut pengakuan korban sewaktu melapor, penganiayaan dia terima saat baru saja tiba di rumah sepulang dari pasar.

Tiba-tiba, di dalam rumah sudah ada mantan suaminya inisial R dan memukulnya menggunakan papan dengan lebar 65 sentimeter. Usai melakukan penganiayaan R kabur.

"Saat melapor, korban ditemani tetangganya dan diarahkan visum di RS Bhayangkara. Kita masih menunggu hasil visum, mungkin besok baru ke luar," tambahnya.

Nahasnya, usai korban ini melapor, pada malam harinya ia merasa tidak enak badan diduga karena penganiayaan tersebut dan dinyatakan meninggal dunia.

Atas kejadian itu, Tim Forensik Biddokes Polda Sulsel turun dan mengevakuasi korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Makassar.

"Korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan mendalam untuk diketahui pasti penyebab kematiannya. Dan kasus ini juga sementara dalam penyelidikan untuk dilakukan pengejaran terhadap terlapor," pungkasnya.[]

Berita terkait
Pria Tak Waras di Makassar, Ditemukan Tewas di Sungai
Mayat ini ditemukan pertama kali oleh nelayan, mengenakan celana jeans panjang dan tidak mengantongi tanda pengenal atau identitas apapun.
Pencuri Motor di Masjid Ditembak Polisi di Makassar
Pelaku pencurian sepeda motor di Kota Makassar diringkus Resmob Polsek Panakkukang.
Kronologi YouTuber Makassar Tewas Tergilas Truk di Gowa
Kronologi Youtubers Makassar yang tewas terlindas truk di Gowa sulawesi Selatan dimana stang motor korban diserempet mobil truk sehingga motor yang dikemudikan korban oleng dan terjatuh.