Jakarta - Ketika melakukan pinjam meminjam uang dengan teman ataupun keluarga, banyak orang seringkali melakukannya tanpa ada bukti hitam di atas putih karena mereka beranggapan bahwa hal tersebut tidak penting, hanya berlandaskan kepercayaan.
Tapi, untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi kedua belah pihak, kamu bisa membuat surat bukti peminjaman dan meminta orang yang akan meminjamkan uang untuk meninjau serta memeriksa surat tersebut.
Ada beberapa jenis modal investor pribadi yang bisa diajukan kamu sebagai calon pebisnis yaitu.
Perkongsian
Ini adalah sistem kerjasama di mana kamu menggabungkan modal pribadi dengan uang dari investor pribadi.
Dalam hal ini, perjanjian biasanya menyerahkan sekian persen keuntungan pada si investor, sebagai ganti bantuannya.
Bagi Hasil
Sistem bagi hasil bisa diterapkan antar peminjam dan investor pribadi, di mana dalam kontrak, investor bisa mendapat pembagian hasil keuntungan untuk periode tertentu.
Dikarenakan sifat dari jenis pinjaman dari investasi modal angel investor ini sifatnya bukan kepemilikan usaha, investor hanya mendapat keuntungan bagi hasil sampai periode yang ditetapkan dalam kontrak habis.
Kerjasama Antar Pemilik Usaha
Ini bisa dilakukan jika ada investor yang juga berniat atau sudah mendirikan usaha yang sama.
Bentuk kerjasamanya bisa beraneka ragam, mulai dari bekerjasama dalam hal permodalan, operasional, hingga promosi.
Upaya mendapatkan modal pinjaman bisa dilakukan dengan cara bekerjasama dengan investor pribadi, namun pihak peminjam dan investor harus bersikap profesional dan membuat perjanjian resmi yang memastikan keduanya tak akan merugi.
Ketika kamu mendapatkan bantuan dan pinjaman dari orang lain, sebaiknya mempersiapkan diri dan membuka hati ketika ada orang lain yang juga ingin meminjam uang kepada kamu.[]
(Erlangga)
Baca Juga:
- Kenali Bentuk Pinjaman Sehat Menurut Perencana Keuangan
- Daftar Pinjaman Online Ilegal yang Sudah Ditutup
- Bingung Pinjaman Modal Usaha Mau Diapakan? Ini Solusinya
- Bahaya! Jangan Tertipu dengan Pinjaman Gratis