Mamuju - Akun Facebook misteri, Andrang Punjabi, penyerang pasangan Calon Kepala Daerah (Cakada) nomor urut satu pada Pilkada Mamuju 2020, Siti Sutinah Suhardi bersama Ado Mas'ud (Sutinah-Ado).
"Akun Facebook misteri milik Andrang Punjabi sangat merusak iklim demokrasi di Mamuju,"kata Koalisi Mamuju Keren, Sukri Umar, kepada Tagar, saat dikonfirmasi, Selasa 6 Oktober 2020.
Anggota DPRD Sulbar dari fraksi partai Demokrat, pengusung Sutinah-Ado itu mengungkapkan bahwa akun Facebook milik Andrang Punjabi adalah sumber hoaks, serangannya sudah kemana-mana dan memprovokasi pengguna Medsos yang lain.
Akun Facebook misteri milik Andrang Punjabi sangat merusak iklim demokrasi di Mamuju.
"Sehingga akun-akun lain saling menyerang dan menimbulkan masalah, serta keresahan,"katanya.
Dia berharap pihak petahana, Habis Wahid bersama Irwan Pababari, segera menyikapi akun Facebook Misteri milik Andrang Punjabi yang seakan akan bersekongkol dengan pihak petahana, sehingga masyarakat tidak menilai bahwa akun Facebook Misteri tersebut adalah produksi petahana.
"Jika itu tidak disikapi oleh petahana maka masyarakat akan menilai bahwa petahana memang bersekutu dengan cara-cara barbar yang dilakukan akun Facebook misterius itu,"kata Sukri Umar.
Sukri Umar juga mengungkapkan bahwa akun Facebook misterius milik Andrang Punjabi sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian dan pihaknya tinggal menunggu tindakan tegas dari kepolisian.
"Pesan saya kepada masyarakat, bijaksana lah dan jangan mudah diprovokasi oleh oknum yang ingin mengotori demokrasi di Mamuju,"katanya.
Diketahui bahwa akun Facebook misterius milik Andrang Punjabi sudah ada sejak tahun 2014 dan sempat menyerang Calon Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, pada Pilgub Sulbar 2017 lalu. []