Medan - Badan bantuan hukum (BBH) PDIP Sumatera Utara mengadukan empat akun Facebook yang diduga melakukan pencemaran nama baik partai tersebut ke Polda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja, KM 10,5, Medan pada Kamis, 2 Juli 2020.
Ke empat akun itu disebut merupakan warga Kabupaten Mandailing Natal dan Padang Lawas, Sumatera Utara.
“Ada 4 akun yang kami laporkan ke Mapolda Sumatera Utara, terkait akun-akun Facebook yang melakukan pencemaran nama baik partai. Ada akun yang menuding partai sebagai sarang PKI, kita tidak terima dengan tudingan itu," kata anggota BBH PDIP, Luqman Sulaiman.
Pihaknya kata Luqman, berharap kepolisian menindak para pemilik akun tersebut. "Kami harap pihak kepolisian segera memproses laporan pengaduan kami," ungkapnya, sambil menunjukkan bukti laporan pengaduan nomor: STTLP/1178/VII/2020/SUMUT/SPKT II.
Jelas dalam laporan, dalam postingan 4 akun Facebook tersebut mendeskreditkan PDIP
Wakil Ketua Bidang Hukum dan Hak Azasi Manusia PDIP Sumut Alamsyah Hamdani menambahkan, mereka telah bersilaturahmi dengan Kapolda Sumatera Utara, Inspektur Jenderal Martuani Sormin.
Baca juga: Kronologi Pembakaran Bendera PDI Perjuangan
“Kami sampaikan situasi kamtibmas yang kondusif, kami berharap kondisi Kota Medan dan Sumatera Utara tetap terjaga,” katanya.
Terkait laporan pencemaran nama baik partai yang dilakukan oleh beberapa akun Facebook, dia menyebut tidak ada kaitannya dengan silahturahmi.
“Jelas dalam laporan, dalam postingan 4 akun Facebook tersebut mendeskreditkan PDIP. Saya harap yang melakukan perbuatan tersebut diproses secara hukum. Saya mengimbau kepada kader PDIP untuk menjaga ketertiban, kami yakin dan percaya pihak kepolisian dapat menyelesaikan masalah ini,” terangnya.
Sekretaris DPD PDIP Sumatera Utara, Soetarto membenarkan tujuan mereka menemui Kapolda Irjen Pol Martuani Sormin untuk bersilaturahmi.
Baca juga: PDIP Membalas, Novel Bamukmin: Ente Jual Ane Borong
"Kami diterima Bapak Kapolda dengan rasa kekeluargaan yang luar biasa, beliau juga punya komitmen yang luar biasa dalam membangun Sumut dan menjaga kondusifitas di provinsi ini," ungkap Soetarto.[]