Jakarta – Indro Warkop DKI tidak terima karena grup terbaru yang belakangan ini sedang viral dengan meniru grup Warkop DKI sebelumnya tidak ada izin sama sekali dengan pemakaian nama yang tidak jauh bedanya juga.
Indro tidak pernah mempermasalahkan kemiripan yang dibuat oleh grup Warkopi ini. Namun yang jadi permasalahan adalah nama brand mereka hingga logo yang dipakai oleh Warkopi yang hampir sangat mirip dari pihak management Warkopi sebelumnya tidak meminta izin sama sekali oleh pihak Warkop DKI, terutama dengan salah satu tokoh yang masih ada, yaitu Indro.
Kenapasi gua ngotot benar bikin hak cipta (Warko DKI) karena hanya itu yang bisa gua wariskan secara wujud.
Indro merasa perjuangannya bersama 2 temannya yang lain untuk membawa nama Warkop DKI menjadi besar sia-sia karena tiba-tiba saja ada grup yang benar-benar menirunya.
Dari pihak Warkopi tidak ada sama sekali menghubungi Indro untuk berniat menemuinya. Sebelumnya, ia sudah menghubungi anak dari Indro Warkop DKI untuk menanyakan izin pemakaian nama yang hampir mirip.
- Baca Juga: Indro Warkop Positif Covid-19
- Baca Juga: Pengakuan Indro Soal Manajemen Warkopi DKI
Anak dari Indro Warkop DKI sudah berbicara untuk tidak memakai nama yang mengandung unsur Warkop. Karena itu bisa saja terkena UU Hak Cipta dan Anak dari Indro Warkop DKI ini sudah memberikan kontak pihak management dari Warkop DKI untuk meminta izin lebih lanjut. Namun, Warkopi menghubungi menghubungi hanya meminta tanggapan tentang 3 orang anggotanya yang mirip dengan karakter Warkop DKI.
“Intinya tidak ada satu kata pun minta izin. Saya bisa buktikan itu dari email-email mereka yang dikirim ke Lembaga Warkop DKI,” ujar Indro Warkop saat podcast di kanal Youtube Deddy Corbuzier dilihat, Senin, 4 Oktober 2021.
Indro saat ini memilih untuk diam dan menyerahkan semua masalahnya kepada lembaga Warkop DKI untuk menyelesaikan karena ternyata UU Hak Cipta ada efek pidan 4 tahun penjara.
- Baca Juga: Indro Warkop, Permintaan Terakhir Sang Istri
- Baca Juga: Indro Warkop Belajar Banyak dari Ade Irawan
Indro merasa tidak tega untuk melanjutkannya karena merasa sebagai seorang bapak. Banyak netizen yang berkomentar bahwa Indro menutup rezeki dari anggota-anggota Warkopi karena telah mempermasalahkan grupnya.
“Kenapasi gua ngotot benar bikin hak cipta (Warko DKI), karena hanya itu yang bisa gua wariskan secara wujud,” ujar Indro.
(Syva Tri Ananda)