Bandung - Taqabbalallahu Minna Wa Minkum artinya semoga Allah menerima (puasa dan amal) dari kami dan (puasa dan amal) dari kalian. Kemudian dijawab dengan Shiyamanaa wa shiyaamakum artinya puasaku dan puasa kalian.
Kalimat tersebut dianjurkan diucapkan pada hari raya Idul Fitri. Sesuai yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
Hal tersebut disampaikan Pengasuh Majelis Percikan Iman Bandung sekaligus Dosen di Universitas Islam Bandung (Unisba) Aam Amirudin kepada Tagar di Bandung.
Ucapan Idul Fitri yang terbaik memang Taqabbalallahu minna wa minkum. Namun bukan berarti doa dan ucapan lain yang baik itu tidak diperbolehkan.
"Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam berbagai riwayat para sahabat Rasullah SAW yang biasa mengucapkan selamat hari raya di antara mereka dengan ucapan Taqabbalallahu Minna Wa Minkum," jelas Aam
Hal sama disampaikan ulama Bandung Haris Muslim.
Namun demikian bukan berarti ucapan-ucapan yang sudah memasyarakat seperti 'mohon maaf lahir dan batin', juga 'minal aidin wal faizin' tidak boleh atau menjadi salah.
Ucapan-ucapan tersebut bukan untuk dipertentangkan.
Setiap ucapan baik, apalagi merupakan doa, dalam momen nikmat atau bahkan musibah, adalah sesuatu yang boleh, bahkan baik untuk dilakukan.
Dengan kata lain, ucapan pada Idul Fitri yang terbaik memang Taqabbalallahu minna wa minkum. Namun bukan berarti doa dan ucapan lain yang baik itu tidak diperbolehkan. []
Baca juga:
