Hong Kong Perintahkan Semua Penduduk Wajib Tes Covid-19

Hong Kong akan melakukan pengetesan Covid-19 bagi keseluruhan 7,5 juta penduduknya pada Maret 2022
Antrean tes Covid-19 di Hong Kong, 22 Februari 2022 (Foto: voaindonesia.com - AP Photo/Kin Cheung)

Hong Kong – Pemerintah Hong Kong akan melakukan pengetesan Covid-19 bagi keseluruhan 7,5 juta penduduknya pada Maret 2022 mendatang. Hal ini dikatakan oleh pemimpin kota itu, Carrie Lam, pada hari Selasa, 22 Februari 2022, sementara berjuang dengan wabah terburuk dari varian Omicron. Carrie Lam menyampaikan bahwa kapasitas pengetesan akan bertambah menjadi 1 juta per hari atau lebih.

Hong Kong melaporkan sekitar 5.000 infeksi baru harian sejak 15 Februari 2022 lalu, dengan ancaman kasus-kasus yang dapat mengakibatkan lonjakan pada sistem layanan kesehatan. Sejak lonjakan terakhir yang dimulai pada awal tahun, kota itu telah mencatat hampir 54.000 infeksi virus corona dan 145 kematian.

Perintah untuk pengetesan di seluruh kota itu dismpaikan setelah otoritas China daratan pekan lalu mengirim sejumlah ahli epidemiologi, petugas kesehatan, dan sumber daya medis lainnya untuk membantu mengatasi wabah di kota semi-otonom tersebut.

corrie lam konpres feb 22Kepala Eksekutif Hong Kong, Carrie Lam, mendengarkan pertanyaan wartawan dalam konferensi pers di Hong Kong, 22 Februari 2022 (Foto: voaindonesia.com - AP/Vincent Yu)

Hong Kong sebagian besar telah menyelaraskan dirinya dengan kebijakan nol-Covid-19 di China daratan, yang sepenuhnya bertujuan membasmi wabah, bahkan ketika banyak negara lain mengubah kebijakan untuk hidup berdampingan dengan virus corona.

Lockdown seluruh kota telah diberlakukan di sejumlah wilayah China daratan, akan tetapi Lam mengatakan saat ini penerapan tindakan seperti itu tidak dipertimbangkan bagi Hong Kong karena dinilai "tidak realistis." Lam juga membantah pemerintah pusat China memberikan instruksi bagi Hong Kong mengenai cara menangani epidemi.

Strategi nol-Covid-19 berarti otoritas Hong Kong sering mengambil beberapa tindakan termasuk lockdown kawasan perumahan untuk pengetesan massal ketika kasus positif terdeteksi, pemberlakuan persyaratan karantina yang ketat pada wisatawan dan penutupan bisnis.

Sejumlah pejabat kesehatan pekan lalu mengatakan rumah-rumah sakit sudah mencapai kapasitas 90 persen dan fasilitas-fasilitas isolasi telah penuh.

Di Hong Kong, warga yang dites positif terkena Covid-19 harus dirawat di rumah sakit atau fasilitas karantina yang disediakan (mg/lt)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Covid-19 Merajalela Distrik Kelas Pekerja Hong Kong Terguncang

20.000 Kamar Hotel di Hong Kong Dipakai untuk Karantina Covid-19

Presiden China Meminta Hong Kong Kendalikan Covid-19

Fasilitas Kesehatan di Hong Kong Kewalahan Hadapi Covid-19

Berita terkait
20.000 Kamar Hotel di Hong Kong Dipakai untuk Karantina Covid-19
Para pengembang properti Hong Kong berkumpul untuk mendukung upaya kota pusat keuangan global itu untuk menahan lonjakan kasus Covid-19
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi