Jakarta – Institut Butantan di negara bagian Sao Paulo di Brasil umumkan hasil uji coba tahap akhir vaksin Covid-19 dari Sinovac Biotech China yang menunjukan kemanjurannya berada di ambang batas 50%.
"Hasil dari uji coba Brasil menempatkan CoronaVac di atas ambang batas 50% yang dianggap perlu oleh ilmuwan internasional untuk melindungi manusia,” seperti dikutip dari Reuters yang melansir Wall Street Journal pada Selasa, 22 Desember 2020.
Meski begitu, tanggapan lebih lanjut belum diberikan oleh Sinovac. Menkes Brasil pun pada pekan pertengahan lalu mengatakan bahwa vaksin Sinovac mungkin dapat digunakan pada pertengahan Februari.
Beberapa ilmuan pun turut berharap keefektifan vaksin ini dapat sebanding dengan vaksin lain yang mendeklarasikan efektif sampai 95% seperti vaksin buatan Pfizer/BioNTech dan Moderna.
Hal itu disampaikan salah satunya oleh Domingos Alves seorang profesor pada Sekolah Kedokteran Ribeirão Preto di São Paulo yang khusus menganalisis data kesehatan. "Semua orang mengharapkan tingkat kemanjuran di atas 90%," ucapnya.
Baca juga:
- Uji Klinis Fase 3 Vaksin Sinovac Rampung Tahun 2021
- Vaksin Sinovac Raih Izin Penggunaan Darurat di China
Selain itu dirinya juga menilai hasil uji coba tahap pertama dari vaskin Sinovac sudah sangat bagus.
Perlu diketahui, bahwa vaksin Sinovac ini juga tengah di uji negara lain seperti Turki dan RI. Sementara itu, Singapura pun turut mengumumkan pengadaan vaksin ini dan Filipina akan mendatangkan sebanyak 25 juta dosis pada Maret mendatang. []
