Hari Nusantara dan Negara Kepulauan Terbesar Dunia

Kemen Kominfo gelar acara memperingati Hari Nusantara yang dipusatkan di Sumatera Barat. Salah satu tujuannya untuk mengenang Deklarasi Juanda.
Temu Netizen bertema “Nusantaraku Berdaulat, Indonesiaku Maju” di Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2019.(Foto: Kemen Kominfo/Tagar/Ridwan Anshori)

Yogyakarta - Perhelatan akbar Hari Nusantara Nasional tahun ini puncaknya bakal digelar Pemerintah RI pada 14 Desember 2019 yang dipusatkan di Kota Pariaman, Sumatera Barat. Hari Nusantara yang diperingati tiap 13 Desember sebagai pengingat Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia.

Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Pubik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemen Kominfo) RI Widodo Muktiyo mengatakan, Hari Nusantara tahun ini mengusung tema Nusantaraku Berdaulat, Indonesiaku Maju. Hari Nusantara menjadi pengingat atas Deklarasi Djuanda pada 13 Desember 1957 silam.

Deklarasi Djuanda merupakan pernyataan Pemerintah RI mengenai wilayah perairan Indonesia sebagai wilayah teritorial yang menyatu dengan wilayah daratan. "Bahwa semua perairan yang menghubungkan daratan itu adalah bagian dari NKRI," ujarnya dalam keterangan tertulis pada Kamis, 5 Desember 2019.

Widodo mengatakan Deklarasi Djuanda dianggap sebagai Deklarasi Kemerdekaan Indonesia kedua. Melalui deklarasi tersebut, Indonesia merajut dan mempersatukan kembali wilayah dan lautannya yang luas, menyatu menjadi kesatuan yang utuh dan berdaulat. Sebab, dahulu sebelum Deklarasi Djuanda, wilayah Indonesia terpisahkan oleh laut.

Indonesia saat itu hanya memiliki hak laut 12 mil dari garis pantai saja. Deklarasi Djuanda yang menyatukan negeri ini, sehingga darat dan laut tidak terpisahkan. "Melalui Keppres No.126/2001 Hari Nusantara dikukuhkan setiap tanggal 13 Desember dan mulai diperingati sebagai salah satu Hari Nasional," ujarnya.

Hari Nusantara yang diperingati setiap tanggal 13 Desember pun merupakan penegasan dan pengingat bahwa Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Hari Nusantara 2019 nanti bakal melibatkan 15 kementerian yang menjalankan program besar ini.

Bahwa semua perairan yang menghubungkan daratan itu adalah bagian dari NKRI.

Widodo mengatakan dari peringatan Hari Nusantara ini, Kemen Kominfo akan menghimpun lagi tali silaturahmi antaranak bangsa di berbagai elemen masyarakat Indonesia. Hari Nusantara menjadi ajang memperdalam prinsip-prinsip Indonesia sebagai negara kepulauan. "Momentum inilah, generasi muda diajak kembali memahami esensi wawasan Nusantara sebagai manifestasi Deklarasi Juanda," ungkapnya.

Dia mengatakan perihal misi yang dibidik pada momentum tahun ini, pemerintah menargetkan ada peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya lewat pembangunan ekonomi kelautan. Salah satunya caranya dengan melibatkan peran serta masyarakat dalam bentuk usaha kecil menenngah atau UKM.

Widodo mengatakan dalam momentum ini, masyarakat akan dikenalkan lebih dalam tentang laut sebagai sumber potensial dan perekat budaya maritim. Selain itu juga didorong kembali untuk mengembangkan berbagai industri kelautan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. "Lewat peringatan ini juga diharapkan dapat mewujudkan sistem pertahanan yang handal yang dapat mempertahankan dan menjaga NKRI," ujarnya.

Adapun rangkaian Hari Nusantara Nasional di Kota Pariaman mendatang dimulai 7-8 Desember 2019 dengan Mancing Maniak di Perairan Padang dan Pariaman lalu pada 8 Desember 2019 dengan Maraton 5k dan 10k di Pantai Kata Pariaman dan 10-14 Desember 2019, Nusantara Expo di Pantai Gandoriah 10-13 Desember 2019.

Hiburan Rakyat Nusantara di Pantai Gandoriah 11-12 Desember 2019, Bakti Sosial di SDN Pauh barat Pariaman dan klinik pantai Gandoriah 13 Desember 2019, Bakti Sosial Lingkungan di Desa Ampalu dan Pantai Gandoriah 13 Desember 2019; Gala Dinner Nusantara, di Balaiurung Kediaman Wali Kota Pariaman 14 Desember 2019. "Gandang Tasa Kreasi di Pantai Gandoriah 14 Desember 2019 sebagai puncak Hari Nusantara," kata Widodo. []

Baca Juga:


Berita terkait
Pelangi Nusantara, Wadah Beragam Suku di Yogyakarta
Beragam suku di Indonesia ada di Yogyakarta. Mereka membentuk wadah Pelangi Nusantara. Seni dan budaya daerah masing-masing tumbuh subur di sini.
Bahan Baku Jadi Tantangan Tekstil Nusantara
Industri tekstil Nusantara menghadapi kendala bahan baku. Pemerintah diminta menyediakan bahan baku yang mencukupi.
Tol Langit Hubungkan Nusantara dengan Internet Cepat
Jaringan internet salah satu infrastruktur telekomunikasi yang penting sehingga Presiden Jokowi membangun Tol Langit dengan Palapa Ring