Makassar - Tiga orang wanita digiring ke Mapolsek Panakukkang. Mereka diduga sebagai pelaku penganiaya dan pengeroyokan seorang wanita, Senin 28 September 2020. Pengeroyokan terjadi hanya karena status di media sosial Facebook.
Peristiwa pengeroyokan dan penganiayaan tersebut terjadi karena dipicu ketersinggungan salah satu pelaku dengan status yang dibuat korban di media sosial Facebook, sehingga ketiga pelaku masing-masing berinisial, H, ibu rumah tangga, 26 tahun, RW, 36 tahun, dan RS, 30 tahun menganiaya korban berinisial R 31 tahun.
Motifnya ini karena ketersinggungan pelaku dengan postingan status korban di Facebook yang mengira dirinya dihina.
Kasi Humas Polsek Panakukkang, Bripka Ahmad Halim mengatakan, tiga orang wanita ditangkap berdasarkan adanya laporan R setelah dianiaya dan dikeroyok oleh tiga pelaku.
"Kami amankan tiga pelaku di tempat persembunyiannya masing-masing di Kota Makassar," kata Bripka Ahmad Halim, Senin 28 September 2020.
Ahmad menerangkan, kasus ini bermula ketika korban, berinisial R, 31 tahun, memposting sebuah status di Facebook, lalu salah satu pelaku merasa tersinggung dengan status tersebut.
Kemudian mereka mendatangi korban dan langsung menganiaya dan mengeroyok korban hingga babak belur.
"Motifnya ini karena ketersinggungan pelaku dengan postingan status korban di Facebook yang mengira dirinya dihina, setelah itu ketiga pelaku mendatangi korban dan langsung mengeroyok korban hingga mengalami luka serius di bagian wajahnya," ungkapnya.
Ketiga pelaku kata Ahmad saat ini telah diamankan di Mapolsek Panakukkang untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Mereka mengakui telah menganiaya korban dan saat ini telah kami amankan," katanya. []
