Hama Wereng Serang Puluhan Hektare Sawah di Padang

Puluhan hektare sawah petani di Kota Padang, Sumatera Barat, terserang hama wereng.
Kondisi padi petani di Binuang Kampung Dalam, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat yang terserang hama wereng. (Foto: Tagar/Muhammad Aidil)

Padang - Puluhan hektare sawah petani Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), gagal panen karena diserang hama wereng. Kondisi ini telah berlangsung sejak satu bulan terakhir.

Sekarang hama wereng sudah menyeluruh menyerang sawah petani di Kelurahan Binuang Kampuang Dalam.

Sejatinya sawah dari lima kelompok tani di Binuang Kampung Dalam, Kecamatan Pauh, Kota Padang, dipanen akhir bulan ini. Namun karena diserang hama wereng, padi menghitam setelah menguning dan dipastikan gagal panen.

"Petani sudah berupaya melakukan penyuluhan dan pengendalian, namun tidak membuahkan hasil. Dinas Pertanian dari Pengendalian Hama Petani (PHP) juga telah melakukan penyemprotan, tapi tidak sanggup mengantisipasi hama wereng," kata Ketua Kelompok Tani Cinto Damai, Mafitri, Selasa 26 November 2019.

Hama wereng merusak sekitar 30 haktare sawah milik petani dari Kelompok Tani Cinto Damai. Selain itu, wereng juga merusak sawah-sawah empat kelompok tani lainnya yang masing-masingnya memiliki lahan sawah seluas 30 hektare.

"Sekarang hama wereng sudah menyeluruh menyerang sawah petani di Kelurahan Binuang Kampuang Dalam. Upaya pengendalian dan penyuluhan sudah dilakukan, namun tak membuahkan hasil," katanya.

Keluhan petani ini mendapat respon sejumlah anggota Komisi IV DPRD Sumbar. Wakil rakyat ini turut menyambangi dan melihat langsung kondisi lahan pesawahan warga yang diserang hama wereng.

Anggota Komisi IV DPRD Sumbar, Desrio Putra, mengatakan pihaknya akan mengucurkan dana pokok pikiran (pokir) dewan untuk membantu para petani yang sawahnya terdampak hama wereng. Bantuan tersebut berupa peralatan pertanian yang memadai untuk mengolah lahan pertanian.

"Akan dibantu sebesar Rp 125 juta untuk alat pertanian dari APBD. Kami harap petani bersabar, ini nanti dari program Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sumbar," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sumbar, Candra, mengatakan target pengelolaan tanah dalam penanaman serentak dijadwalkan Januari 2020. Ia juga menyediakan bibit varietas padi yang baru bagi petani.

"Kami upayakan penyelesaian serangan hama wereng ini. Sesuai program dinas tentu permasalahan serangan wereng masalah yang selalu muncul saat musim tanam apabila tidak diatasi dengan baik," ujarnya.

Candra meminta petani melaksanakan tanam serentak dan mengganti varietas padi 4.2 yang biasa ditanam petani menjadi varietas batang piaman.

"Penggantian varietas dan tanam serentak dapat mengantisipasi serangan hama wereng. Wabah wereng terjadi akibat petani melakukan penanaman tanpa mengganti varietas padi. Selain itu kurangnya petani melakukan aktivitas pertanian dengan bersih," tuturnya. []

Berita terkait
Jalan Tol Padang - Pekanbaru Harga Diri Sumbar
Pembangunan Jalan Padang - Pekanbaru masih menunggu penetapan lokasi dari Kementerian PUPR.
Dua Bupati di Sumbar Dapat Tiket Pilkada 2020 PDIP
PDIP Sumatera Barat kembali mempercayakan dua kadernya yang kini menjadi kepala daerah untuk maju di pilkada 2020.
Peringatan ESDM Sumbar untuk Pembangun PLTMH Pessel
Pembangunan PLTMH di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, dicurigai juga melakukan penambangan emas.