Gus Ami Andalkan Peran Perempuan Dongkrak Suara PKB

Ketua Umum Partai PKB bdul Muhaimin Iskandar atau yang sering disapa Gus Ami mengandalkan peran perempuan dongkrak suara PKB di Pilpres 2024.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar. (Foto: Tagar/DPR)

Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Ami) meminta para kader PKB yang tergabung dalam Perempuan Bangsa agar mengambil peran strategis dalam pemenangan Pemilu Umum 2024.

Hal ini disampaikan Gus Ami saat memberikan sambutan secara virtual dalam Halalbihalal Idul Fitri 1442 H dan Rapat Kerja Dewan Pimpinan Pusat Perempuan Bangsa di Kantor Dewan Pimpinan Pusat PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Jumat, 4 Juni 2021.

“Peran strategis harus diambil dengan baik oleh Perempuan Bangsa. Sebenarnya mudah dan efektif serta strategis kalau tahu celahnya. Mudah karena hanya bermodal jari dan share. Dengan kreativitas dan inovasi, Perempuan Bangsa bisa mengubah kemajuan dan kemenangan partai,” ujarnya.


Kita sedang mencari calon terbaik dan ini saatnya santri memimpin di 2024.


Gus Ami menggarisbawahi dua hal yang harus dilakukan Perempuan Bangsa. Pertama, harus mengambil peran dalam perkembangan politik nasional dalam mendorong dan membesarkan PKB.

“Karena kepandaian, kecerdikan, kelincahan, itu menunjukkan sejauh mana kita berperan sehingga raker ini untuk mencari peran strategis untuk diturunkan menjadi langkah-langkah taktis. Peran sosial media dan networking ini penting bagaimana network Perempuan Bangsa banyak luar. Di kalangan pesantren ada bu nyai, di kalangan aktivis perempuan, di berbagai trend setter ekonomi, fesyen,” ucapnya.

Kedua, perempuan Bangsa harus sebanyak mungkin mengisi jabatan legislatif di berbagai tingkatan, mulai DPR RI hingga DPRD Kabupaten atau kota sebagai target yang jelas.

”Kalau target jelas yang dipersiapkan juga jelas. Langkahnya juga jelas, menyiapkan legislator-legislator perempuan yang andal,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP Jazilul Fawaid mengatakan bahwa pada Pemilu 2024 mendatang, selain kalangan milenial, peran emak-emak menjadi sangat penting dalam mendongkrak perolehan uara partai.

”Fenomena Pilpres 2019, yang menonjol emak-emak dan milenial. Dan ini akan terjadi di 2024. Partai yang mampu mengambil hati emak-emak dan milenial akan menjadi pemenang makanya kuncinya di Perempuan Bangsa,” katanya.

Gus Jazil mengatakan karena pileg dan pilpres digelar serentak maka PKB harus memiliki calon presiden yang diusung sehingga bisa memberikan efek ekor jas (coat-tail effect) untuk mendongkrak perolehan suara partai.

“Kita sedang mencari calon terbaik, dan ini saatnya santri memimpin di 2024. Santri bisa menang kalau bu nyai mendukung. Kuncinya ada di bu nyai,” ucapnya. []

Berita terkait
Mahfud MD: SBY Juga Diam Waktu PKB Diambil Cak Imin dari Gus Dur
SBY juga diam, menyerahkan ke pengadilan saat ada dualisme kepemimpinan PKB. Pemerintah sekarang sama melihat dualisme Partai Demokrat. Mahfud MD.
Dilirik PKB untuk Cagub DKI 2024, Raffi Ahmad Bilang Begini
PKB melirik Raffi Ahmad dan Agnes Monica untuk dicalonkan sebagai Cagub DKI Jakarta 2024. Ini komentar Raffi Ahmad
PKB Nilai Amien Rais Keliru Jika Jokowi Mengikis Demokrasi
Pernyataan Amien Rais yang menuding pemerintah menghabisi demokrasi di Indonesia dengan melarang aktivitas FPI dinilai keliru.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.