Jakarta - GoPro kembali memperkenalkan produk barunya Hero 8 dengan kamera 360 derajat yang memiliki fitur menarik bagi YouTuber, khususnya untuk pembuatan konten olahraga atau aksi dalam video mereka.
Hero 8 terlihat mirip dengan generasi sebelumnya, Hero 7 yang dirilis tahun lalu. Bedanya, kamera tidak lagi membutuhkan bingkai untuk menggunakannya harus dengan tripod atau aksesoris lainnya.
Selain itu, Hero 8 juga hadir dengan satu set mods pilihan aksesoris terpisah yang menambahkan tampilan flip up seperti lampu, atau mikrofon ke kamera.
Kemampuan GoPro yang satu ini bisa menangkap audio berkualitas tinggi. Untuk itu, dengan Hero 8, perusahaan GoPro memperkenalkan teknologi stabilisasi, yang disebut HyperSmooth, dan fitur time lapse-nya, yang disebut TimeWarp.
Ada juga mode selang waktu malam hari yang baru dengan fitur "Live Burst" yang mirip dengan foto langsung, dan peningkatan audio dan HDR.
Interface pengguna kamera juga telah diubah untuk semua mode. Sehingga pemotretannya lebih mudah diakses dan lebih mudah digunakan.
Baca juga: Fitur Mode Kamera 3D untuk Selfie di Snapchat
Secara terpisah, GoPro juga memamerkan Max, kamera 360 derajat baru yang digambarkan perusahaan sebagai "vlogging camera".
Max memiliki dua lensa 180 derajat, enam mik built-in, dan tampilan yang menghadap ke depan. Ini telah memperkuat versi stabilisasi yang sama dan peningkatan perangkat lunak lainnya dari Hero 8.
Setelah merekam video 360 derajat dapat memilih untuk "membingkai ulang" video, yakni dapat memilih bagian bingkai yang diinginkan serta mengekspor video sebagai klip yang tampak normal. Mirip dengan apa yang dapat lakukan dengan Kamera 360 Rylo.
Kali ini GoPro memperkenalkan kamera 360 untuk melayani lebih banyak vlogger daripada kamera pembuat konten realitas virtual yang memungkinkan pembuat untuk menangkap seluruh adegan. []