Good Friend yang Lenyap Bagaikan Ditelan Bumi

Perceraian Ahok-Vero adalah urusan privat, pihak-pihak yang bersinggungan di dalamnya tidak memiliki kewajiban untuk menjelaskan apa pun pada publik.
Julianto Tio, pria yang disebut-sebut good friend, teman baik Veronica Tan yang membuat Ahok memutuskan memberikan kebebasan sepenuhnya pada Vero. (ist)

Jakarta, (Tagar 14/3/2018) - Veronica Tan memilih diam terkait perceraian antara dirinya dengan suaminya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Ia memang tidak memiliki kewajiban untuk menjelaskan pada publik mengenai apa yang terjadi dalam rumah tangganya, karena perceraian adalah urusan privat, tak ada kaitan dengan kepentingan umum, apalagi ia juga bukan pejabat publik.

Pejabat publik sekali pun tidak punya kewajiban untuk mengungkap urusan pribadi yang tak ada kaitan dengan kepentingan umum.

Baca juga: Antara Ahok dan Nelson Mandela

Apalagi seseorang yang disebut good friend, Julianto Tio, seperti lenyap bagai ditelan bumi.

Sejauh ini yang bersuara terkait latar belakang perceraian Ahok-Vero adalah Fifi Lety Indra, kuasa hukum sekaligus adik kandung Ahok.

Fifi pun mengaku terpaksa melakukan hal tersebut, karena kalau ia tidak terbuka, luar biasa panah-panah fitnah ditujukan pada Ahok. Beberapa fitnah itu di antaranya ada yang menuding Ahok merekayasa perceraian demi menyelamatkan harta korupsi, perceraian bagian dari politik tingkat dewa Ahok.

"Sebetulnya seperti yang sudah kami jelaskan di awal bahwa ini adalah masalah keluarga, bahwa sebenarnya tak enak kalau saya sampaikan ke publik, karena ini masalah pribadi. Saya terpaksa menjelaskan karena ada berita di luar yang mengatakan ini adalah politik tingkat dewanya Ahok," ujar Fifi.

Ia menambahkan, "Siapa yang tega mempolitisasi perceraian? Tuduhan seperti itu muncul, bahwa ada tuduhan soal harta dan segala macam."

Berdasarkan penjelasan Fifi, Ahok sudah melewati perenungan panjang sebelum sampai pada keputusan cerai. Fifi kemudian menyebut nama Julianto Tio, pria yang menjadi good friend Veronica selama tujuh tahun.

"Saya jelaskan bahwa ini kejadian sudah berlangsung selama 7 tahun," kata Fifi.

Fifi menjelaskan posisinya, bahwa ia tidak bermaksud mengumbar aib kakak iparnya, tapi ia tak punya pilihan lain. Sebab kalau ia diam, fitnah ditujukan pada Ahok tak berhenti.

Julianto Tio seorang pengusaha, sudah berkeluarga. Sejak namanya disebut memiliki hubungan dengan Veronica, ia menutup segala hal berkaitan dirinya di internet. Satu di antaranya situs tioniaga.com dari PT Tioniaga Jaya Lestari, perusahaan integrator sistem dan penyedia solusi yang fokus pada industri makanan dan minuman di Indonesia yang didirikan Julianto Tio pada 2005.

Kantor Tioniaga berlokasi di Bukit Golf Mediterania Pantai Indah Kapuk, Jalan Marina Raya Rukan Cordoba Blok H No 16 RT 7/RW 2, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara juga tak beroperasi.

Dalam surat gugatan cerai yang dilayangkan Ahok disebutkan bahwa Julianto dan Vero telah berhubungan sejak tahun 2010.

Menurut penjelasan Fifi, Veronica Tan dan Julianto Tio pernah berjanji pada Ahok bahwa mereka tak akan bertemu lagi, namun janji itu tidak ditepati.

Pada 2016, seperti dituturkan Fifi, Ahok dan putra sulungnya, Nicholas Sean, menemui Julianto Tio, meminta pria itu tidak menemui Vero lagi. Peristiwa pertemuan ini terjadi sebelum Ahok tersandung kasus penodaan agama, Ahok masih Gubernur DKI Jakarta. Pertemuan berlangsung di suatu rumah sakit, di mana Julianto Tio sedang menunggui persalinan istrinya.

"Pria ini sudah ditelepon dan diminta jangan berhubungan lagi dengan Vero, tapi pria ini tak mau melepaskan Bu Vero. Jadi terus kejar dan mereka berhubungan lagi. Dimaafkan, berhubungan lagi, dimaafkan tapi berhubungan lagi," ungkap Fifi.

Fifi menambahkan, "Pak Ahok meminta beliau dengan baik-baik supaya meninggalkan istrinya demi keutuhan keluarga masing-masing, mengingat beliau itu sudah punya keluarga, punya istri dan anak. Tapi dengan sombongnya Julianto Tio itu menolak, bahkan terus-menerus menghubungi Ibu Veronica, sehingga Ibu Veronica terus-menerus juga akhirnya berhubungan dengan beliau ini."

November 2017 Ahok sedang berada dalam penjara, mendengar kabar Vero masih berhubungan dengan Julianto Tio.

Fifi menuturkan, "Mediasi sudah dilakukan bertahun tahun, keluarga sudah berusaha, pendeta juga, tapi tidak berhasil. Kita tahu perceraian tidak disarankan. Ini keputusan sulit."

Masih penjelasan Fifi, "Karena bapak (Ahok) sudah nggak tahan, sudah berulang ulang, apalagi kondisi beliau di penjara ya keputusan lebih baik cerai."

Julianto Tio, kata Fifi, sempat meminta maaf pada Ahok. "Dia sudah minta maaf, tapi ya mengulangi lagi. Minta maaf lagi, ulangi lagi, begitu terus, sampai Pak Ahok masuk penjara dan benar-benar ketahuan pas November itu." (sa)

Berita terkait
0
Gempa di Afghanistan Akibatkan 1.000 Orang Lebih Tewas
Gempa kuat di kawasan pegunungan di bagian tenggara Afghanistan telah menewaskan lebih dari 1.000 orang dan mencederai ratusan lainnya