Gerhana Matahari Parsial Akan Lintasi Langit Aceh

Gerhana matahari parsial diperkirakan akan kembali melintasi Provinsi Aceh pada Minggu, 21 Juni 2020.
Jam baru saja menunjukkan pukul sembilan pagi, warga terlihat mulai datang berbondong-bondong ke masjid. Di dalam kompleks Masjid Baiturrahmah Simeulue, Aceh ini tampak sepuluh unit teleskop berdiri berjajar mengarah ke arah timur. (Foto: Tagar/Fahzian Aldevan)

Banda Aceh - Gerhana matahari parsial diperkirakan akan kembali melintasi Provinsi Aceh pada Minggu, 21 Juni 2020. Untuk mengamati fenomena alam itu, Tim Falakiyah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh akan melakukan pengamatan di halaman Kanwil setempat.

Hanya saja, pengamatan gerhana matahari parsial itu dilakukan secara tertutup dengan peserta yang terbatas serta menerapkan protokol kesehatan. Hal ini sebagai upaya mencehah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, Saifuddin mengatakan, pihaknya akan melakukan pengamatan fenomena alam tersebut di halaman Kanwil Kemenag Aceh. Namun, tidak terbuka untuk masyarakat umum.

"Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan jalannya pemantauan gerhana parsial dapat mengakses langsung channel youtube Kanwil Kemenag Aceh. Selain itu, gerhana matahari parsial dapat dilihat dengan mata telanjang menggunakan pengaman seperti filter ND5, kacamata gerhana dan kaca film," kata Saifuddin, Jumat, 19 Juni 2020.

Kata Saifuddin, ada 5 teleskop yang akan digunakan dalam pengamatan fenomena alam tersebut, di antaranya, Vixen VC200L, Vixen ED 100 sf, Williams 80 dan 2 unit Skywatcher E90. Menurutnya, masyarakat harus memanfaatkan momen tersebut dengan memperbanyak zikir, istighfar dan salat gerhana.

"Jangan kaitkan fenomena alam tersebut dengan hal-hal yang berbau mistis, bencana atau virus Corona," ujar Saifuddin.

Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan jalannya pemantauan gerhana parsial dapat mengakses langsung channel youtube Kanwil Kemenag Aceh.

Sementara itu, Ahli Falakiyah Kanwil Kemenag Aceh, Alfirdaus Putra menuturkan, pada Minggu, 21 Juni mendatang, gerhana matahari parsial diperkirkan terlihat di seluruh wilayah di Indonesia, termasuk Aceh.

Kata dia, herhana matahari parsial terlihat di Aceh mulai pukul 13.18.09 WIB, kemudian puncak parsial pada pukul 14.35.21 WIB, dan akhir gerhana parsial terjadi pukul 15.42.21 WIB.

Ia merincikan, gerhana matahari parsial akan terjadi selama 2 jam 24 menit dengan besaran piringan bulan yang akan menutupi matahari 12 persen.

"Untuk wilayah Indonesia akan terjadi gerhana matahari parsial atau gerhana matahari sebahagian, tetapi untuk wilayah Afrika bagian utara, Asia Barat dan Asia Tengah akan dilewati oleh gerhana matahari cincin seperti yang pernah terjadi di pulau Simeulue 26 Desember tahun lalu," ujar dia. []

Berita terkait
Penampakan Gerhana Penumbra Terhalang Awan di Aceh
Pengamatan fenomena gerhana penumbra yang melintasi langit Aceh terhalang awan cirrostratus (awan tipis).
Dua Gerhana yang Berbeda Akan Lintasi Aceh Bulan Ini
Gerhana bulan penumbra dan gerhana matahari akan melintasi Aceh pada bulan Juni 2020.
Melihat Gerhana Bulan Penumbra di Aceh
Kontak gerhana mulai terjadi pada pukul 00.07 WIB. Kemudian puncak gerhana terjadi pukul 02.10 WIB dan berakhir pada pukul 04.12 WIB.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.