Gerakan Makar
Dengan hormat. Ada gerakan makar yang sedang dibangun di Yogyakarta lewat acara seminar yang temanya Wacana Pemecatan Presiden di Tengah Pandemi Covid-19. Poster seminar terlampir. Lebih memalukan lagi iklan seminar tersebut dimuat di website Universitas Gadjah Mada.
Inikah demokrasi, pada saat bangsanya sibuk bergotong-royong mengatasi pandemi Covid-19, kelompok sampah ini justru malah mewacanakan pemecatan Presiden. Ini jelas makar dan harus ditindak tegas.
Apa yang salah dengan Presiden Jokowi? Apakah Presiden mengkhianati UUD 1945, NKRI dan Pancasila dalam mengatasi pandemi Covid-19 di Tanah Air?
Tabu berwacana Pemecatan Presiden pada kondisi pandemi saat ini.
Presiden sigap, dan terbuka soal data Covid-19, termasuk penggunaan anggaran dan penanganan dampak ekonomi dan sosial akibat pandemi di masyarakat.
Tabu berwacana Pemecatan Presiden pada kondisi pandemi saat ini. Lebih-lebih, kelompok sampah ini hanya bermodal mulut besar, tidak melakukan apa-apa kecuali menyebar kebencian dan membuat kegaduhan politik di masyarakat.
Sekali lagi ini makar, harus ditindak tegas.
*Akademisi Universitas Gadjah Mada
Baca juga:
- Jokowi Minta Tatanan New Normal Disosialisasikan Secara Masif
- Mulai Hari Ini, Jokowi Kerahkan TNI Polri Disiplinkan Masyarakat