Gelar Demo, Mahasiswa Diajak 'Plesiran' ke Makam Covid-19

AKBP Iman Imanuddin mengatakan, langkah ini dimaksudkan untuk membangun rasa empati dan kesadaran mahasiswa.
Seorang anak mendoakan anggota keluarga lainnya yang sudah dikuburkan di pemakaman khusus Covid-19 TPU Rorotan, Jakarta Utara. 8 Juli 2021 (Foto: voaindonesia.com - VOA/Indra Yoga)

Jakarta - Polisi akhirnya memulangkan puluhan mahasiswa yang menggelar aksi di depan kantor Walikota Tangerang Selatan (Tangsel). Mereka dipulangkan setelah diajak 'plesiran' ke TPU Jombang dan Rumah Lawan Covid-19.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Imanuddin mengatakan langkah ini dimaksudkan untuk membangun rasa empati dan kesadaran mahasiswa. Di mana kerumunan di masa pandemi Covid-19 dapat menularkan virus corona.

"Kami bawa mereka ke tempat pemakaman (TPU Jombang), supaya mereka interospeksi diri. Kita melihat bahwa sudah banyak korban akibat Covid-19 ini," ungkap AKBP Iman kepada wartawan, Senin, 26 Juli 2021.

Tak hanya itu, kata Iman, setelah ke TPU dan ditunjukkan betapa banyaknya korban meninggal akibat virus Corona, puluhan mahasiswa itu juga diajak mendatangi tempat pusat karantina di Tangsel.


Sebagaimana kita ketahui di Tangsel kondisinya masih dalam masa PPKM level 4, sehingga kami melakukan upaya penindakan dengan tegas.


"Kami juga membawa mereka ke Rumah Lawan Covid-19 Tangsel. Di mana di sana terdapat tempat untuk para orang di Kota Tangsel yang terpapar dan melakukan perawatan," terangnya

Iman berharap para mahasiwa yang melakukan aksi demo dapat memahami bahwa kerumunan dapat menyebarkan virus Corona dan akan menambah panjang daftar pasien.

"Sebagaimana kita ketahui di Tangsel kondisinya masih dalam masa PPKM level 4, sehingga kami melakukan upaya penindakan dengan tegas sebagaimana ketentuan peraturan perundang-undangan terhadap mereka," jelasnya. []

Baca Juga: Dituduh Dalangi Jokowi End Game, Demokrat Siap Hadapi Buzzer

Berita terkait
Mahfud: Demo Jokowi End Game Ditunggangi Kelompok Tak Murni
Menko Polhukam Mahfud MD, mengatakan demo yang bertajuk Jokowi End Game ditunggangi oleh kelompok-kelompok tak murni.
KLB Deli Serdang: Moeldoko Masih Berhak Pakai Baju Demokrat
Kuasa Hukum Partai Demokrat KLB Deli Serdang Rusdiansyah mengatakan bahwa bagi kubu Moeldoko masih berhak menggunakan atribut Partai Demokrat.
Ketum Demokrat: Tak Ada yang Lebih Berharga daripada Nyawa
Ketum Demokrat AHY mengatakan di masa sulit seperti pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir tak ada yang lebih berharga dari pada nyawa.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.