Gara-gara Bau Sampah di GBT, Khofifah Diserang Warganet

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mendapat kritikan dari warganet soal bau sampah di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mendapat kritikan dari warganet soal pernyataan Gelora Bung Tomo (GBT) bau sampah. Saat ini, Stadion GBT diajukan sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20 2021. (Foto: Tagar/Adi Suprayitno)

Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali ramai diperbincangkan. Setelah dikritik Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pemuda dan Olahraga, Edi Santoso lewat media sosial, kini Khofifah diserang lewat kritikan dari warganet soal Gelora Bung Tomo (GBT) bau sampah.

Di akun Facebook Khofifah Indar Parawansa misalnya, pada unggahan tentang kereta cepat. Warganet justru mengalihkan perhatian agar membahas GBT. Mereka berharap Surabaya terpilih menjadi salah satu kota penyelenggara Piala Dunia U-20 2021.

Warganet meminta agar Khofifah segera mengambil tindakan terkait persoalan sampah di GBT. Apalagi Walikota Surabaya, Tri Rismaharini sudah membuat terobosan buat GBT.

Alternatif lain harus tetap disiapkan. Hal ini bertujuan agar venue tuan rumah Piala Dunia U-20 ini tidak akan berpindah ke provinsi lain

"Bu Khofifah Indar Parawansa tolong tangani bw sampah dekat GBT. Jangan hanya mengeluh pindah Venue Pildun tanpa mikir solusi bw sampahnya. Bu Risma Sdh bnyak terobosan, tinggal gubernurnya aja ditunggu tindakannya." Demikian tulis Deny Pratika lewat akunnya.

Di akun Instagram @khofifah.ip juga tak luput dari komentar tentang GBT. "Yokopo iki veneu piala dunia gbt kok atek kate pindah2 barang sampean urusi sing lane ae buk! Cek bu Risma ngurusi bau sampah! Padahal yo gak!," tulis akun @rezaa_ae_ws.

Sementara akun instagram @ridhoapriii menuliskan, "Gelem gak gelem GBT kudu dadi tuan rumah piala dunia! Masalah sampah Bu Risma ngatasi!".

Sementara Kepala Biro Humas dan Protokol Jawa Timur, Aries Agung Paewai menegaskan, Gubernur Khofifah sangat memahami keinginan Bonekmania dan Pemkot Surabaya agar GBT tetap terpilih menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20. Meski demikian, gubernur ingin agar venue tidak pindah ke provinsi lain sehingga ditawarkan alternatif stadion lain.

"Alternatif lain harus tetap disiapkan. Hal ini bertujuan agar venue tuan rumah Piala Dunia U-20 ini tidak akan berpindah ke provinsi lain," kata Aries dalam keterangan resminya.

Aries menegaskan, Khofifah menyebut GBT bau sampah merupakan bentuk masukan dan motivasi bagi pemerintah kota Surabaya untuk segera menyelesaikan persoalan sampah. Dengan begitu, ketika FIFA melakukan peninjauan tidak menganggu teknis penilaian.

"Kita berbicara skala nasional, bukan daerah per daerah. Hal ini jangan disalahartikan dan ditanggapi negatif. Tidak ada Surabaya, tidak ada Malang, yang ada Jawa Timur dan Indonesia," tutur Aries.

Sementara dosen dari FISIP Universitas Airlangga (Unair) Surabaya yang juga mantan tim sukses Khofifah-Emil, Airlangga Pribadi Kusman menjelaskan, seharusnya Bonek memahami maksud gubernur yang menyebut GBT bau sampah. Khofifah mempunyai rasa kasih sayang terhadap Surabaya.

"Pernyataan Ibu Gubernur terkait dengan bau yang kurang sedap di GBT, karena pengaruh kedekatan dengan TPA Benowo. Ini semestinya dimaknai sebagai rasa perhatian dan rasa sayang ibu gubernur untuk Surabaya,” kata Angga.

Angga menyayangkan sikap warganet yang terkesan membenturkan Khofifah dan Risma dengan menghujani pesan negatif. Padahal pernyataan gubernur sebenarnya solusi terbaik, untuk bersama-sama mengelola limbah sampah.

“Sebaiknya dimaknai sebagai ajakan positif untuk memberi kerangka solutif terbaik, dalam mempercepat program, pengelolaan limbah lebih baik lagi,” kata Angga. []

Berita terkait
Bau Sampah Bisa Gagalkan Surabaya Jadi Venue PD U-20
Problem sampah di sekitar Stadion Gelora Bung Tomo bisa menggagalkan Surabaya menjadi salah satu kota Piala Dunia U-20 2021.
Menpora Pastikan Bau Sampah di GBT Bisa Diselesaikan
Menpora Zainudin Amali optimistis bau sampah di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) bisa diselesaikan. Stadion itu jadi salah satu venue PD U-20 2021.
Khofifah Ejek Markas Persebaya Bau Sampah Dispora Geram
Ejekan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa soal markas Persebaya Gelora Bung Tomo bau sampah direspons oleh Dispora Surabaya, Edi Santoso.