Jakarta - Ford telah mengeluarkan penarikan 5.000 SUV listrik Mustang Mach-E di Kanada karena risiko atap kaca dan kaca depan berpotensi lepas dan jatuh. Ironisnya, pembuat mobil itu mengejek Tesla untuk masalah yang sama setahun yang lalu.
Dilansir dari Electrek, tahun lalu, Darren Palmer, kepala pengembangan kendaraan baterai listrik Ford dan Lincoln, membuat beberapa komentar tentang kualitas kendaraan listrik. Eksekutif Ford mengatakan bahwa pembeli kendaraan listrik sampai sekarang harus berkompromi dan menerima beberapa kekurangan
“Pintunya pas, plastik dan bahan lain warnanya serasi, bempernya tidak copot, atapnya tidak copot saat dicuci, gagang pintunya tidak macet saat cuaca dingin,” ujar eksekutif Ford.
Sementara eksekutif tidak menyebutkan nama Tesla, tetapi beberapa dari masalah kualitas tersebut telah dikaitkan dengan merek tersebut. Karena secara khusus, itu terjadi hanya beberapa minggu setelah atap Tesla Model Y jatuh saat mengemudi.
Ironisnya, Ford sekarang menemukan dirinya dalam situasi yang sangat mirip. Ford baru saja mengeluarkan dua penarikan di Kanada, dan salah satunya secara khusus tentang risiko atap kaca lepas.
Seiring berjalannya waktu, kaca dilaporkan bisa lepas dan bahkan terpisah dari kendaraan. Ford mengatakan bahwa itu mempengaruhi 1.812 kendaraan Mustang Mach-E 2021 yang signifikan di Kanada.
Pada 3.178 Mach-E lainnya, Ford mengatakan bahwa ada masalah serupa lainnya yang berpotensi menyebabkan kaca depan lepas. Perlu dicatat bahwa pada kendaraan tertentu, kaca depan sebenarnya mungkin tidak terpasang dengan benar.
Pintunya pas, plastik dan bahan lain warnanya serasi, bempernya tidak copot, atapnya tidak copot saat dicuci, gagang pintunya tidak macet saat cuaca dingin.
Dalam kedua kasus tersebut, Ford berencana untuk memberi tahu pemilik yang terkena dampak, memeriksa atap dan kaca depan. Serta memasangnya kembali dengan lebih banyak perekat jika diperlukan.
Saat ini, sepertinya penarikan hanya terbatas pada Mach-E Kanada, meskipun Ford memproduksi semua SUV listriknya di pabrik yang sama di Meksiko. Bukan tidak mungkin penarikan itu meluas ke pasar AS, tetapi mungkin juga masalah manufaktur terbatas pada batch untuk pengiriman Kanada.[]
(Rafi Fairuz)
Baca Juga:
- 6 Tips Ampuh Agar Tak Salah Pilih Beli Mobil
- Waspada Penyebaran Covid-19 Saat di Mobil, Ini Tipsnya
- Tips Aman dalam Mengemudi Mobil
- Agar Tenang dalam Mengemudi Mobil, Terapkan Tips Ini