Gowa - Malam minggu. Tidak sedikit muda mudi bahkan nyaris semua orang rela melewatkan malam minggu tanpa kesan yang berarti. Apalagi bagi mereka yang doyan nongkrong menikmati angin malam yang sepoi-sepoi. Yang pasti, malam minggu akan terasa asyik jika lengkap dengan nuansa romantis.
Bagi yang berdomisili ataupun yang berkunjung menikmati akhir pekan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, tak perlu bersusah payah mencari tempat bermalam mingguan yang asyik bersama sahabat, keluarga ataupun sang terkasih.
Ada beberapa tempat rekomended bermalam minggu di Kabupaten yang bertajuk "Butta Bersejarah" ini. Tentu dengan nuansa romantis yang tidak kalah dengan tempat-tempat yang didesain sedemikian rupa seperti di Kota-kota Madya.
Berikut Tagar merangkum empat tempat bermalam mingguan asyik di Kabupaten Gowa:
1. Festival Lampu
Letaknya tidak jauh dari batas Kota Makassar dan Kabupaten Gowa di Jalan Tun Abdul Razak samping MCD. Sesuai namanya, anda bisa menikmati gemerlap lampu hias dengan berbagai rupa sambil duduk dibawah pohon. Untuk masuk ke Festival Lampu Gowa anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam, karcis masuk terbilang murah.
Bagi anda yang menikmati malam minggu di festival lampu Gowa, tidak lengkap rasanya jika tidak megabadikan banyak moment. Kerlap kerlip lampu yang membujur dari setiap sudut, sesungguhnya adalah spot foto yang menarik nan asyik.
Ada banyak jajanan di sudut-sudut lokasi festival lampu, anda bisa menikmati aneka minuman dingin sambil duduk merasakan suasana malam Kabupaten Gowa. Beberapa tempat duduk disiapkan disana.
Sayangnya, Festival Lampu ini tidak permanen atau berlangsung lama di Kabupaten Gowa. Sewaktu-waktu akan berpindah tempat ke lokasi yang lain. Mumpung masih ada, sekarang waktunya menikmati malam minggu anda di Festival Lampu Gowa.
2. Jappa-jappa
Jappa-jappa merupakan sentara bazar yang menghadirkan banyak kafe di setiap suduh lokasi. Keriuhan dan keramaian Jappa-jappa menjadi suasana pembeda dengan beberapa tempat nongkrong lainnya. Letaknya berada di dalam kompleks perumahan Citra Garden, Jalan Manggarupi, Kabupaten Gowa.
Ada banyak cafe both, tetapi kursi dan meja disusun rapi dibagian tengah. Para pengunjung bebas memilih tempat duduk dimana saja dan memesan hidangan makanan dan minuman di cafe both mana saja. Ada banyak menu yang siap tersaji di Jappa-jappa. Mulai dari miniman hangat, miniman dingin, jus buah, makanan ringan hingga makanan berat-berat.
Setiap malam minggu, pengunjung disuguhkan dengan penampilan live music beberapa band indie ternama di Sulawesi Selatan. Ada sesi dimana pengunjung dipersilahkan berjanji diatas panggung mini yang berukuran sekitar 5 meter × 3 meter.
Dengan desain ruang terbuka dipenuhi gemerlap lampu lampion menjadikan lokasi ini lebih romantis. Apalagi jika sabtu malam sudah sedikit larut, lagu-lagu romantis kadang menjadi pilihan persembahan live music, yang biasa tiba-tiba merubah pribadi anda menjadi melankolis.
3. Planet Beckham
Berada di jalan poros Kabupaten Gowa dan Kabupaten Takalar, tidak jauh dari jembatan kembar, Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa. Di Planet Beckham menyiapkan berbagai ragam kegiatan, baik olahraga, hiburan banhkan jika anda hanya ingin sekedar menghabiskan waktu malam minggu untuk nongkrong.
Suasana cafe Planet Beckham akan terasa romantis dengan gemerincik air mancur mini dan air jatuh di area kolam renang pas samping cafe. Di lantai satu bisa menikmati suguhan live music. Para pengunjung bisa request lagu ataupun bernyayi diatas panggung kapan saja.
Ada juga lapangan futsal, room karaoke dan ruang zumba dan senam. Planet Beckham akan menemani malam minggu anda apapun aktifitasnya.
4. Lembanna
Jika anda doyan dengan suasana hutan dan gunung, pilihan yang tepat dan mudah dijangkau adalah Lembanna, pintu gerbang masuk jalur pendakian Gunung Bawakaraeng. Jaraknya hanya 15 menit jalan kaki dari parkiran jalan raya Malino. Apalagi jika anda lagi berada di Kota Bunga Malino Gowa, sisipkanlah waktu untuk menikmati udara malam sejuk di Lembanna.
Lembanna adalah lokasi favorit muda mudi Sulawesi Selatan yang hoby bertualang namun tidak cukup banyak waktu dan tenaga melakukan pendakian hingga ke puncak gunung. Untuk tetap merasakan nuansa pendakian, tidak sedikit yang biasanya mendirikan tenda camp pada sabtu sore.
Di Lembanna, akan terasa leluasa untuk melampiaskan waktu bernyayi di kesunyian yang jauh dari hiruk pikuk kendaraan kota. Sensasinya akan lebih terasa jika diiringi petikan guitar akustik. []
Baca juga:
- Lima Wisata Eksotis Pulau Sumba
- 20 Kota di Dunia yang Ramah dan Aman Bersepeda
- Wisata Nganjuk Kampung Halaman Puput Nastiti Devi