Empat Manfaat Saffron Bagi Kesehatan Manusia

Safron banyak diperbincangkan oleh masyarakat luas terutama di Indonesia. Berikut empat manfaat Safron bagi kesehatan manusia
Saffron. (Foto: Tagar/Pixabay)

Jakarta - Saffron saat ini banyak diperbincangan oleh masyarakat luas, terutama di Indonesia. Saffron adalah putik yang berasal dari bunga Crocus sativus atau saffron crocus. Ini termasuk salah satu rempah termahal di dunia karena kandungan dan proses memanennya yang tidak sembarangan.

Kandungan antioksidan pada Saffron dikenal tinggi. Antioksidan ini berfungsi melawan radikal bebas yang merusak tubuh. Selain itu, terdapat juga kandungan nutrisi lain seperti mineral, karoten, asam folat, dan beberapa vitamin yang baik untuk kesehatan.

Selain menjadi bahan kecantikan, rempah ini juga gunakan sebagai obat untuk beberapa penyakit karena memiliki manfaat yang beragam. Berikut beberapa manfaat Saffron bagi kesehatan yang Tagar rangkum dari berbagi sumber:

1. Membantu Menjaga Jantung

Kandungan antioksidan yang tinggi pada saffron dapat membantu melawan radikal bebas penyebabkan penyakit kronis seperti jantung. Radikal bebas ini menyerang bagian sel-sel baik yang ada dalam tubuh.

JantungIlustrasi jantung. (Foto: Klik Dokter)

Dalam Saffron terdapat antioksidan bernama  crocin, crocetin, safranal, dan kaempferol yang berperan dalam melindungi sel-sel tubuh dari stres oksidatif. Selain itu, kandungan selenium didalamnya berfungsi meningkatkan dan mengurangi risiko sakit jantung. Maka dari itu, saffron berguna menjaga kesehatan jantung.

2. Meningkatkan Suasana Hati

Manfaat Saffron yang lain yaitu meningkatkan suasana hati atau mood. Mengutip medicalnewstoday.com, sebuah studi di Journal of Behavioral and Brain Science menemukan bahwa ekstrak Saffron dapat meningkatkan kadar dopamin di otak tanpa mengubah hormon yang lain, seperti serotin. Serotin ini yang dapat meningkatkan suasana hati sehingga orang merasa bahagia.

SehatHati yang Gembira. (Foto: Tagar/Pixabay)

Selain itu, ada penelitian juga yang mengatakan jika kandungan serotin pada saffron dapat membantu redakan depresi. Namun pengobatan ini masih membutuhkan penelitian lebih, untuk memastikan saffron aman digunakan.

3. Meredakan Nyeri Haid

Ketika haid atau datang bulan, wanita biasanya merasakan nyeri. Rasa nyeri ini membuat bagian perut atau pinggang terasa sakit sehingga mengganggu aktivitas. Nyeri saat haid disebabkan karena adanya peradangan.

Nyeri HaidIlustrasi nyeri haid. (Foto: Tagar/Pixabay)

Kandungan vitamin A, vitamin C, kalsium, kalium dan magnesium pada saffron dapat membantu redakan nyeri saat haid. Beberapa peneliti juga membuktikan, jika wanita berusia 20-45 tahun mengonsumsi 30 miligram saffron perhari lebih rendah merasakan gejala dan nyeri pada saat haid.

4. Menurunkan Berat Badan

Sudah melakukan berbagai macam diet tapi berat badan tidak kunjung turun. Anda bisa mencoba mengonsumsi saffron. Sebab, saffron dapat meningkatkan kadar serotin pada otak yang membantu mengendalikan nafsu makan.

Berat BadanMenurunkan berat badan. (Foto: Tagar/Pixabay)

Untuk mengonsumsinya Anda dapat mencampurkan saffron pada masakan. Jika ingin yang mudah, Anda juga bisa menaburkan beberapa putik saffron kedalam secangkir air panas, sebelum dinikmati.

Walaupun memiliki beragam khasiat, jumlah yang disarankan untuk mengonsumsi saffron hanya 1,5 gram perhari. Tidak boleh lebih, karena dapat mengakibatkan keracunan. (Grace Natalia Indah)

Berita terkait
Kenali 5 Manfaat Air Kelapa untuk Kesehatan
Selain mencegah dehidrasi, air kelapa memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, berikut beberapa manfaat dari air kelapa.
7 Manfaat Teh Mint untuk Kesehatan, Ampuh Mengatasi Maag
Mengatasi Maag, menghilangkan bau mulut, dan meningkatkan energi, berikut manfaat meminum Teh Peppermint untuk kesehatan.
Menaker Ida Fauziyah Positif Corona dengan Kondisi Fisik Sehat
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona jenis baru atau Covid-19, namun kondisinya sehat.