Toraja - Kabar baik muncul di saat masyarakat di Toraja mulai panik terkait pemberitaan virus Corona, pasalnya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lakipadada menyampaikan bahwa hasil tes swab terhadap pasien PDP yang sempat di rawat di RSUD Lakipadada dan meninggal dunia, Sabtu, 4 April 2020, lalu dinyatakan negatif Covid-19.
Hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) swab terhadap pasien PDP yang meninggal dunia di RSUD Lakipadada ini disampaikan pihak RSUD Lakipadada di Media Center Satgas Covid-19 Tana Toraja, Kamis 9 April 2020 pagi.
Dari dua PDP di RS Lakipadada Toraja, satu diantaranya sudah meninggal dunia dan satunya lagi dinyatakan sehat dan sudah sembuh.
Direktur RSUD Lakipadada dr. Syafari Mangopo mengatakan, ada dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sempat dirawat di RSUD Lakipadada, dan hasil tes swabnya telah keluar dan pasien tersebut dinyatakan negatif Covid-19.
"Dari dua PDP di RS Lakipadada Toraja, satu diantaranya sudah meninggal dunia dan satunya lagi dinyatakan sehat dan sudah sembuh, dan sudah pulang ke rumahnya," dr. Syafari.
Syafari menambahkan, hingga hari ini tidak ada lagi PDP yang dirawat di RSUD Lakipadada. Satgas Covid-19 Tana Toraja kini mencatat tinggal satu pasien PDP di Tana Toraja yang saat ini dirawat di RS Sinar Kasih Toraja.
Dengan demikian, Syafari mengajak masyarakat agar tetap tenang dan tetap mengikuti imbauan pemerintah demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah kabupaten Tana Toraja.
Sebelumnya diberitakan bahwa ada pasien positif virus Corona yang dirawat di RSUD Lakipadada Tana Toraja, dan pasien tersebut diketahui sudah meninggal dunia. Namun setelah keluar hasil lab tes swab ternyata pasien tersebut negatif virus Corona. []