DPRD Sumut Siap Hajar Taman Kehati Siantar di Paripurna

Anggota DPRD Sumatera Utara mengaku siap menghajar dugaan markup atas pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) Kota Pematangsiantar.
Anggota DPRD Sumut, Mangapul Purba (kiri) dan Rony Situmorang (kanan) saat konferensi pers di Sapadia Hotel Siantar, Sabtu, 11 Juli 2020. (Foto: Tagar/Fernandho Pasaribu)

Pematangsiantar - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, mengaku siap menghajar dugaan markup atas pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati) Kota Pematangsiantar.

Taman Kehati yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 2,5 miliar ini terletak di Jalan MH Sitorus, Kecamatan Siantar Barat.

Taman Kehati kebetulan tidak masuk (temuan BPK). Tidak ada koordinasi (BPK). Kita langsung paripurnakan. Langsung hajar

Ketua Tim Dapil X dari Fraksi PDI Perjuangan Mangapul Purba mengatakan, pihaknya akan membawa temuan-temuan di Taman Kehati itu ke rapat paripurna DPRD Sumut yang berlangsung pada Selasa, 14 Juli 2020.

"Taman Kehati itu secara konstruksi sudah tidak sesuai dengan penilaian yang ada. Artinya diduga ada markup dan pelonggaran teknis terkait masalah pengerjaan," katanya saat konferensi pers di Sapadia Hotel Siantar, Sabtu, 11 Juli 2020.

Mangapul menegaskan, pihaknya tidak akan melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Pasalnya, persoalan ini akan langsung dibawa ke rapat paripurna.

"Taman Kehati kebetulan tidak masuk (temuan BPK). Tidak ada koordinasi (BPK). Kita langsung paripurnakan. Langsung hajar," ujarnya.

Sementara, anggota Fraksi Hanura Rusdi Lubis mengatakan taman Kehati belum mempunyai nilai untuk dijadikan kebanggaan di Kota Siantar. Hal itu terlontar usai mereka melakukan kunjungan ke taman Kehati tersebut.

"Namanya sudah kehati, sudah masuk ke hati. Ada nilai di sana. Sekarang kita pertanyakan, sudah bernilai kah dia? Belum! Sudah banyak enggak yang ke sana? Belum!" ucap Rusdi Lubis. 

Sekadar informasi, kedatangan anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) Siantar-Simalungun itu menjalankan fungsinya dalam pengawasan APBD 2019 Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemrovsu) yang sudah dikerjakan.

Taman Kehati merupakan salah satu pekerjaan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumut di bawah kepemimpinan Binsar Situmorang yang menghabiskan anggaran Rp2,5 miliar.

Dalam kunjungan ke Taman Kehati itu, anggota DPRD menarik sejumlah kesimpulan tentang keberadaan taman tersebut. Dewan berpendapat, dengan menghabiskan anggaran yang cukup besar, kualitas dan nilai taman tak terlihat. []

Baca juga: Positif Covid Tambah dari Medan 93, Siantar 9 Orang

Baca juga: Puskesmas di Siantar Ditutup, 2 Pegawai Positif Covid

Berita terkait
Covid-19 Sumut: Medan Tambah 74, Deli Serdang 7
Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Utara menyoroti kesadaran warga untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
Tahanan Polda Sumut Kasus Narkotika Meninggal
Seorang tahanan kasus narkotika berinisial RS, meninggal dunia di rumah tahanan (rutan) sementara Mapolda Sumatera Utara.
Sumut Nomor 5 Penyumbang Angka Kematian Ibu Hamil
Ibu hamil masuk ke dalam kelompok rentan infeksi Covid-19, selain orang lanjut usia dan orang dengan penyakit penyerta.
0
Anak Elon Musk Mau Mengganti Nama
Anak CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, telah mengajukan permintaan untuk mengubah namanya sesuai dengan identitas gender barunya