DPRD Diisi Kaum Milenial, Wali Kota Ambon Khawatir

Wali Kota Ambon Richard Louhepessy mengungkapkan kekhawatirannya perihal anggota DPRD yang diisi wajah baru dari kalangan kaum milenial.
Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, usai pelantikan anggota DPRD Ambon.(Foto: Tagar/ Muhammad Jaya).

Ambon - Wali Kota Ambon Richard Louhepessy mengungkapkan kekhawatirannya perihal anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat yang didominasi kaum milenial. Diketahui, sebanyak 11 orang dari total 35 orang anggota DPRD Kota Ambon terpilih merupakan wajah baru yang didominasi kalangan muda.

Richard mengatakan, anggota DPRD dari kalangan milenial sudah pasti lebih energik dan memiliki latar belakang pendidikan yang baik. Namun, ia khawatir kaum muda itu tidak mempunyai jiwa kritis saat menjalankan tugas-tugasnya.

"Nah, justru yang saya khawatir kalau tidak kritis," kata Richard usai pelantikan dan pengambilan sumpah Anggota DPRD Kota Ambon, Rabu, 11 September 2019.

Richard mengatakan, kekritisan amat penting dalam fungsi pengawasan terhadap pemerintah. Meski begitu, ia meyakini anggota DPRD milenial punya daya kritis lantaran sebagian banyak telah memiliki pengalaman organisasi yang baik.

Saya khawatir kalau tidak kritis.

Ia menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) siap untuk dikritik demi kemajuan Kota Ambon. Richard juga akan menerima kritik tersebut dengan tangan terbuka lantaran menyadari bahwa hal itu merupakan salah satu fungsi pengawasan anggota DPRD.

"Saya ingin dikritik supaya kita bisa bekerjasama dengan seluruh anggota DPRD membangun Kota Ambon," kata dia.

Baca juga: Ingin Belajar Toleransi, Datang ke Ambon

Diketahui, sebanyak 35 orang anggota DPRD Kota Ambon terpilih dilantik dan diambil sumpah pada Rabu, 11 September 2019 di aula kantor DPRD Kota Ambon.

Prosesi pelantikan dihadiri Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy dan Wakilnya Syarif Hadler. Selain itu, sejumlah pejabat teras Pemkoyt Ambon juga turut hadir dalam acara tersebut. []

Berita terkait
45 Anggota DPRD Gowa Resmi Dilantik
Sebanyak 45 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gowa terpillih periode 2019 - 2024 resmi dilantik
DPRD Yogyakarta Langsung Gajian Saat Pelantikan
Sebanyak 55 anggota DPRD Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta langsung menerima gaji saat resmi dilantik.
Dua Jomlo Dilantik Menjadi Anggota DPRD Abdya
Dari 25 yang dilantik, dua diantaranya masih jomlo alias alias belum memiliki pasangan hidup resmi.
0
Serangan ke Suharso Monoarfa Upaya Politik Lemahkan PPP
Ahmad Rijal Ilyas menyebut munculnya serangan yang ditujukan kepada Suharso Manoarfa merupakan upaya politik untuk melemahkan PPP.