Batang - Persibat Batang gagal meraih kemenangan dan hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Perserang Serang di pertandingan Liga 2 Stadion Moch Sarengat, Kamis, 12 September 2019. Raihan satu poin ini membuat Persibat kembali ke zona degradasi.
Persibat yang gagal memaksimalkan kesempatan saat bermain di kandang sendiri harus turun ke posisi 10. Mereka hanya meraih poin 15. Sementara, PSPS Riau, yang menang 2-1 atas Cilegon United menggusur Persibat dan menempati posisi sembilan setelah mengumpulkan poin 16.
Dalam laga tersebut, Perserang yang tampil tanpa tiga pemain pilarnya akibat akumulasi kartu, mampu bermain disiplin. Barisan pertahanan mereka sangat rapat sehingga sulit ditembus oleh klub berjulukan Laskar Banteng Alas Roban tersebut. Akibatnya pemain depan Persibat kesulitan untuk mencetak gol.
Saya memang menargetkan mencuri poin di laga tandang ini. Terbukti kami bisa melakukannya. Terus terang dengan tidak adanya beberapa pemain kami sulit untuk menyerang
Demikian pula di babak kedua, Persibat tak menurunkan intensitas serangan,. Namun upaya mereka membobol gawang lawan selalu gagal. Sampai akhir pertandingan tdak ada gol yang tercipta.
Raihan satu poin ini menjadikan pelatih Perserang Jaya Hartono merasa puas. Menurutnya target di laga tandang kali ini telah tercapai. Apalagi tim tidak kehilangan beberapa pemain kunci sehingga mengurangi kualitas permainan.
“Saya memang menargetkan mencuri poin di laga tandang ini. Terbukti kami bisa melakukannya. Terus terang dengan tidak adanya beberapa pemain kami sulit untuk menyerang,” kata Jaya Hartono.
"Tapi organisasi di lini belakang kami cukup bagus. Bermain tanpa kompromi, walau tidak menang, kami bisa curi poin di sini,” ujarnya, menambahkan.
Pelatih Persibat Bona Simanjuntak menuturkan tim sudah berusaha maksimal. Namun keberuntungan belum berpihak kepada Persibat, di laga tersebut.
“Pemain sudah berusaha. Di babak pertama, tempo sedikit pelan, babak kedua, tempo meningkat. Kami punya peluang, tapi penyelesaian tidak bagus,” kata Bona.
Menurut Bona, absennya Dani Namangge, Septian, dan beberapa pemain yang masih cedera, mempengarungi permainan timnya. Dalam laga tandang di partai berikutnya, ia berharap mereka segera pulih, agar timnya semakin solid melakoni partai tandang. []