Bantaeng - Sebanyak 10 titik pos kesehatan disiapkan Dinas Kesehatan Kabupaten, Sulawesi Selatan. Hal tersebut disampaikan dr Andi Ihsan, selaku Kepala Dinas Kesehatan, pada Senin, 15 Juni 2020.
Menurutnya, banjir yang melanda sebagian Kabupaten bertajuk Butta Toa ini, sangat berisiko menyebabkan masalah baru yakni penyakit kulit dan sebagainya.
Beberapa penyakit yang mengintai berbasis lingkungan seperti diare, infeksi saluran pernapasan dan penyakit kulit.
Pos layanan ini dibuka untuk korban banjir dan mengantisipasi penyakit yang muncul usai banjir.
"Beberapa penyakit yang mengintai berbasis lingkungan seperti diare, infeksi saluran pernapasan dan penyakit kulit," kata Ihsan saat dihubungi Tagar.
Dinkes segera melakukan briefing pembentukan pos pelayanan kesehatan dengan menentukan jam kerja dan lokasi yang disebar di beberapa wilayah.
Selain pelayanan kesehatan, dinkes juga bergerak melakukan upaya promosi kesehatan dan tindakan penyehatan lingkungan berupa kaporisasi, abatesasi, dan pembasmian lalat serta nyamuk.
"Bila memerlukan informasi dan pelayanan kesehatan bisa menghubungi Call Center 119, 0413-21408 dan 0853 98972949," kata dia. Waktu Pelayanan mulai pukul 07.30 sampai 17.00 WITA
Berikut 10 titik pos kesehatan pasca banjir Bantaeng
1. Terminal Pasar Baru dari Puskesmas Moti
2. Belakang Pabrik Es Jalan T.A.Gani dari Puskesmas Loka
3. Kayangan, SDIT AL IHSAN dari Puskesmas Sinoa
4. Kaili dari Puskesmas Pa’bentengang
5. Bonto Jai dari Puskesmas Campagaloe
6. Alfamart Monginsidi dari Puskesmas Baruga, TNI
7. Cabodo (dari Puskesmas Kassi-Kassi
8. Garegea dari Puskesmas Ulugalung
9. Jl. Mangga dari Puskesmas Dampang
10. Jl. Hasanuddin, Masjid Raodatul Mukarramah dari Puskesmas Lasepang
Waktu Pelayanan 24 Jam
1. Brigade Siaga Bencana (BSB)
2. PKM Kota
3. PKM Bissappu
Jumlah Personil yang terlibat 280 orang
1. BSB 50 orang
2. PKM kota 40 orang
3. PKM Bissappu 40 orang
4. Dinkes 30 orang
5. PKM Sinoa 20 orang
6. PKM Lasepang 20 orang
7. PKM Campagaloe 10 orang
8. PKM Loka 10 orang
9. PKM Kassi-Kassi 10 orang
10.PKM Dampang 10 orang
11.PKM Moti 10 orang
12.PKM Pa’bentengang 10 orang 13. PKM Ulugalung 10 orang. []