Bali - Tiga turis asing yang berlibur di Bali menjalani perawatan dan pemeriksaan laboratorium di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Bali setelah suspect virus corona yang mewabah China.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bali, dr Ketut Suarjaya mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap tiga turis yang suspect virus corona. Adapun tiga turis yang suspect virus corona berasal dari Meksiko dan dua warga China.
Bukan (virus) corona. Hasil lab negatif dan masih menunggu hasil yang lain.
Setelah menjalani pemeriksaan dan uji laboratorium, tiga turis tersebut negatif virus corona. Hanya saja, ketiganya masih harus menjalani pemeriksaan lainnya.
"Bukan (virus) corona. Hasil lab negatif dan masih menunggu hasil yang lain," ujar Suarjaya saat dihubungi Tagar melalui telepon selulernya, Jumat 24 Januari 2020.
Terpisah, Humas RSUP Sanglah, Denpasar, Bali, Dewa Kreshna enggan berkomentar terlalu jauh terkait data detail tiga turis yang suspect virus corona. Pasalnya, ia tidak memegang data terkait tiga turis tersebut.
"Terkait hal ini, bisa hubungi langsung ke Dinkes Provinsi ya. Karena saya tidak pegang data," ujar Dewa.
Sebelumnya, RSUP Sanglah, Bali melakukan observasi terhadap tiga turis asing karena suspect virus corona. Tiga turis asing itu salah satunya berasal dari Meksiko yang sebelumnya sempat berkunjung ke China. Sementara dua turis lainnya berasal dari China.
Satu pasien dari Meksiko ini memang sebelumnya agak lama berada di China kemudian turis tersebut ke Filipina lalu ke Jakarta dan sejak seminggu lalu ada di Bali. Turis tersebut dirawat dengan keluhan panas. Turis tersebut ada yang dirujuk dari RS BIMC dan ada juga yang datang sendiri ke Sanglah.
Saat itu kondisi 3 pasien itu dikabarkan juga sudah membaik dengan suhu tubuh sekitar 37 derajat celsius, dalam kondisi sadar dan tidak ditemukan masalah secara signifikan. []