Dijamin Aman! 3 Tips Menghindari Penipuan Investasi

Maraknya investasi kian dimanfaatkan oleh banyak pihak yang tidak bertanggung jawab demi meraup keuntungan dan bermunculan penipuan investasi.
Ilustrasi - Menghindari Penipuan Investasi. (Foto: Tagar/SahamU)

Jakarta - Seiring besarnya minat masyarakat meraup keuntungan dari investasi, semakin banyak pula jenis investasi yang bermunculan di Indonesia. Bahkan banyak instrumen yang menawarkan keuntungan besar dengan modal minim, contohnya reksadana dan investasi emas.

Sayangnya, hal tersebut justru dimanfaatkan oleh banyak pihak yang tidak bertanggung jawab demi meraup keuntungan besar sehingga kian bermunculan penipuan investasi. Nah, berikut tips agar terhindar dari penipuan investasi.


1. Jangan tergiur iming-iming keuntungan besar

Namanya juga investasi, kamu pasti ingin mendapatkan keuntungan besar. Namun, meski tidak ada batasan maksimal besaran return-nya, tapi jika ada oknum yang menawarkan investasi dengan keuntungan yang tidak masuk akal, tentu patut kamu curigakan.

Jadi, jika ada investasi yang berani memberikan iming-iming keuntungan hingga 20 persen dalam satu bulan, sudah pasti itu investasi bodong.


2. Melakukan riset terhadap perusahaan investasi

Kurangnya pengetahuan mengenai investasi, mulai dari instrumen hingga perusahaan penyedia portofolio efek menjadi faktor utama banyak orang yang menjadi korban penipuan investasi. Bahkan, tak sedikit juga masyarakat yang berinvestasi hanya karena ada endorsement dari public figure.

Oleh karena itu, sebelum kamu memutuskan untuk menggelontorkan kekayaan kamu ke produk atau perusahaan investasi, sebaiknya lakukan riset mendalam terlebih dahulu. 

Caranya dengan melakukan pengecekan di internet, apakah perusahaan tersebut memiliki kinerja yang bagus dan yang terpenting tidak ada orang yang pernah menjadi korban penipuan.


3. Berinvestasi di perusahaan yang terdaftar di OJK

Agar investasi kamu berjalan lancar dan menghasilkan untung maksimal, kamu harus memastikan kalau perusahaan yang menawarkan investasi tersebut sudah terdaftar di lembaga keuangan resmi di Indonesia, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

OJK itu sendiri memiliki peran yang sangat penting dalam mengawasi segala aktivitas transaksi di sektor keuangan. Dengan adanya OJK, pihak lembaga keuangan harus mengikuti seluruh aturan yang sudah ditetapkan oleh OJK, mulai dari besaran bunga hingga metode penagihan jika konsumen terlambat melakukan pembayaran. []

Berita terkait
Jubir Kominfo: Kominfo Sudah Melakukan Upaya Pemblokiran Website Investasi Bodong
Juru bicara Kominfo, Dedy Permadi menjelaskan jika Kominfo sudah melakukan upaya pemblokiran website atau aplikasi investasi bodong.
Dear Investor Milenial, Ini Cara Warren Buffett Beli Saham Bagus untuk Investasi
Metode analisis yang Warren Buffett gunakan adalah analisis fundamental dengan membaca riwayat laporan keuangan perusahaan secara menyeluruh.
4 Keuntungan Investasi Obligasi
Obligasi adalah salah satu investasi minim resiko karena pertumbuhan nilai investasi relatif stabil berbeda dengan saham.
0
Anak Idap Lumpuh Otak, Sang Ibu Perjuangkan Ganja Medis Legal di CFD
Seorang Ibu Viral setelah melakukan aksinya dalam berjuang melegalkan Ganja Medis di Indonesia demi anaknya yang mengidap lumpuh otak.