Labuhanbatu Utara - Warga Desa Simangalam, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara, dikejutkan dengan penemuan sosok pria tewas tergantung di pohon pinggir sungai.
Pria berusia 59 tahun itu diketahui bernama Kalimer Samosir, ditemukan warga di pinggir aliran sungai di Dusun Kampung Jeruk, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Kualuh Selatan, Labura, Jumat 18 Oktober 2019 pukul 09.00 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab kematian Kalimer Samosir yang diketahui Kepala SDN 112263 Patok Bosi Desa Simangalam, Kecamatan Kualuh Selatan, Labura.
Masih kita autopsi untuk memastikan penyebab meninggalnya
Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojad mengatakan, terhadap jasad korban akan dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematian.
"Masih kita autopsi untuk memastikan penyebab meninggalnya," kata Agus singkat melalui pesan elektronik.
Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Asmon Bufitra membenarkan adanya penemuan mayat pria tergantung di ranting pohon di pinggir sungai.
"Benar tadi ada temuan mayat oleh seorang nelayan, personel sudah cek TKP ke sana," ujar Asmon.
Dijelaskan Asmon, penemuan mayat bermula oleh seorang nelayan bernama Ucok Simanjuntak, 40 tahun. Dia hendak memancing dengan menaiki sampan kecil.
Pada saat Ucok melintasi di aliran sungai Kualuh, dia melihat ada seorang pria memakai baju kaus warna hijau telah tergantung dengan seutas tali nilon warna kuning pada sebatang pohon yang berada di tepi sungai.
Atas penemuan itu, lanjutnya, Ucok melapor kepada Kadus Kampung Jeruk, Desa Tanjung Pasir dan meneruskan kepada Polsek Kualuh Hulu.
Sebelumnya, ujar Asmon, pada Kamis 17 Oktober 2019 pukul 06.00 WIB, Kalimer seperti biasanya pergi untuk membuka pintu ruangan sekolah.
Namun setelah itu, dia tidak kembali ke rumah, hingga akhirnya pihak keluarga memutuskan melakukan pencarian.
Terhadap Kalimer pernah dilakukan operasi hernia serta belakangan ini sering mengeluh sakit ginjal yang dideritanya.
Pada saat ditemukan, kaki dalam keadaan terikat tali nilon warna kuning dan terdapat luka robek dengan usus ke luar pada bagian ulu hati.
"Saat ini jasad korban sedang dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Umum Daerah Djasamen Saragih Pematangsiantar guna autopsi," tandasnya. []