Jakarta - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewi Tanjung, menyampaikan rasa penasarannya terhadap hasil investigasi tim Narasi TV milik Najwa Shihab tentang pelaku pembakaran halte Transjakarta di Sarinah saat demo penolakan Omnibus Law Cipta Kerja beberapa waktu lalu
Melalui akun Twitternya Dewi mempertanyakan darimana tim Narasi TV bisa tahu kalau pelaku pembakaran datang dari Jalan Sunda dan salah seorang pelaku sempat berfoto sebelum melakukan pembakaran halte Transjakarta yang berada di Jalan Thamrin itu.
"Nyai (Dewi Tanjung) penasaran sama hasil investigasi Narasi TV milik Najwa Shihab. Kok Mereka tau kalo pelaku pembakaran halte Transjakarta datang dari arah Jalan Sunda, lalu pelaku foto- dulu, dalam satu jam pelaku bisa bakar beberapa halte di Jalan Thamrin. Sangat Aneh aja kok bisa sejauh ini Najwa (Shihab) tau," kata Dewi Tanjung yang dikutip Tagar dari akun Twitter @DTanjung15, Jumat, 30 Oktober 2020.
Liputan Najwa Shihab bersama tim Narasi TV soal pembakaran halte Transjakarta saat demonstrasi Omnibus Law UU Cipta Kerja cukup membuat heboh masyarakat Indonesia sejak beberapa hari terakhir.
Dewi merasa heran Najwa Shihab dan tim Narasi TV bisa lebih tahu soal kronologis peristiwa pembakaran yang terjadi pada Kamis, 8 Oktober 2020 lalu, sedangkan Badan Intelijen Negara (BIN) saja, belum mengeluarkan pernyataan mengenai siapa pelaku dan kronologis pembakaran halte bus tersebut.
"Pertanyaan nyai (Dewi Tanjung) kok Najwa (Shihab) and timnya (Narasi TV) bisa tau pelaku-pelakunya seperti apa dan datang dari arah Jalan Sunda. Sedangkan intelijen aja belum mengeluarkan pernyataan tentang siapa pelaku pembakaran halte Transjakarta," kata Dewi.
Selain itu menurut Dewi, ada beberapa CCTV yang dipasang di sejumlah ruas jalan di Jakarta banyak yang tidak berfungsi alias rusak. "CCTV di beberapa jalan di Jakarta banyak yang tidak aktif," tutur Dewi.
Baca juga : Dewan Pers: Wawancara Kursi Kosong Najwa Shihab Tak Langgar KEJ
Baca juga : Dewan Pers ke Najwa Shihab: Narasumber Berhak Enggan Diwawancarai
Liputan Najwa Shihab bersama tim Narasi TV soal pembakaran halte Transjakarta saat demonstrasi Omnibus Law UU Cipta Kerja cukup membuat heboh masyarakat Indonesia sejak beberapa hari terakhir.
Video yang memberitakan tentang pelaku dan kronologis pembakaran halte tersebut viral beredar di sejumlah platform media sosial, seperti WhatsApp, Facebook dan Twitter. []