Desa di Maros Dibentuk Jadi Desa Anti Politik Uang

Tiga Desa di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan di betuk menjadi Desa Pengawas Pemilu dan Anti Politik Uang.
Ketua Bawaslu Maros, Sufirman dalam sebua kesempatan. (Foto: Tagar/aan Febriansyah)

Maros - Tiga Desa di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan di betuk menjadi Desa Pengawas Pemilu dan Anti Politik Uang. Pembentukan tersebut dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Maros dalam rangka meningkatkan pemahaman demokrasi yang baik di tingkat desa.

"Tujuan dari dibentuknya desa ini adalah untuk meningkatkan pemahaman demokrasi yang lebih baik, khususnya mencegah terjadinya money politic di desa-desa," kata Ketua Bawaslu Maros, Sufirman, Rabu, 7 Oktober 2020.

Ia menyebut, program ini nantinya tidak hanya akan dibentuk di tiga desa saja. Rencananya dalam waktu dekat ini, pihak Bawaslu Maros akan membentuk kembali Desa pengawas pemilu dan anti politik uang di Kecamatan Wilayah terluar Maros.

Tujuan dari dibentuknya desa ini adalah untuk meningkatkan pemahaman demokrasi yang lebih baik.

"Pemilihan desa yang akan dibentuk menjadi desa Pengawas Pemilu dan Anti Politik Uang karena sudah ada berkomitmen dengan Bawaslu untuk bersama-sama melakukan pengawasan pemilu dan anti politik uang," tambahnya.

Saat ini desa yang sudah dibentuk menjadi desa Pengawas Pemilu dan Anti Politik Uang yakni di desa Majannang di kecamatan Maros Baru, desa Bontolempangan di kecamatan Bontoa, dan desa Allaere di kecamatan Tanralili.

"Selanjutnya, kami akan berkunjung ke tiga kecamatan terluar Maros, Yaitu Camba Mallawa dan Cenrana, untuk membentuk kembali desa pengawas pemilu di Kecamatan tersebut," jelasnya. []

Berita terkait
Makna Nomor 3 Bagi Harmil Mattotorang di Pilkada Maros
Calon Bupati Maros, Harmil Mattotorang mengatakan angka tiga membawa keberuntungan. Karena 2 Pilkada sebelumnya selalu dapat nomor 3 dan menang.
Janji Paslon Pilkada Maros saat Pengundian Nomor Urut
Paslon Pilkada Maros kompak tak berkerumun dan kerahkan massa saat pengundian nomor urut
KPU Maros Tetapkan Tiga Paslon Berlaga di Pilkada 2020
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maros menetapkan tiga pasangan calon maju di Pilkada 2020.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.